Berita Semarang

Kini Lemah Sakit-sakitan, Mahasiswi Unnes Semarang Berharap Laporan ke Polda segera Ditindaklanjuti

Penulis: iwan Arifianto
Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi penipuan online. Mahasiswi Unnes korban penipuan online kini sakit-sakitan.

Tribun telah mengkonfirmasi kejadian itu kepada Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Kombes Dwi Subagio, Jumat (5/7/2024).

Namun, upaya konfirmasi Tribun belum direspon oleh Dirreskrimsus.

Kronologi penipuan

Diberitakan sebelumnya, F terjerat dalam skema penipuan online berkedok menjadi pengunjung onlineshop ketika mengklik sebuah link lowongan kerja paruh waktu atau freelance di aplikasi Telegram.

Pekerjaan freelance tersebut ditawarkan komplotan penipu dengan kedok dari perusahaan bernama Business Management Financial yang mengklaim sebagai platform E-commerce yang bekerjasama dengan pihak online shop.

Korban lantas dikirim sebuah tautan link berupa https://insigniaveturespartnersid.com/index/user/register.
Dari Link tersebut korban diminta untuk mengisi data pribadi dan membuat sebuah akun di aplikasi.

Selepas itu, korban diarahkan untuk menghubungi mentor di nomor WA.

Korban juga dimasukkan ke dalam satu grup WhatsApp yang beranggotakan lima orang terdiri satu korban dan empat penipu.

Korban terjerat dengan komplotan penipu online selama tiga hari, 3-5 Juni 2024.

Selama tiga hari, korban total telah menyetor uang sebesar Rp 233.340.000 ke lima nomor rekening milik komplotan penipu. (iwn)

Berita Terkini