Mahasiswi Solo Terjun ke Sungai

Sosok Dr Sumardiyono Tertulis di Buku Devita Sari Mahasiswi UNS, Terkait Alasan Terjun ke Sungai?

Penulis: Dse
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENCARIAN - Tim SAR Kota Surakarta melakukan pencarian terhadap sesosok perempuan yang terjun ke Sungai Bengawan Solo dari Jembatan Jurug Kota Surakarta, Selasa (1/7/2025). Dugaan sementara dan hasil keterangan warga, perempuan memang sengaja terjun ke sungai.

Namun ada beberapa benda milik korban yang telah disita pihak kepolisian untuk pendalaman.

"Namun ada permasalahan apa, kami belum tahu dan sedang mencari informasi lengkapnya."

"Perempuan itu tidak meninggalkan identitas, hanya sepeda motor dan tas," kata Kompol Murtiyoko.

Baca juga: Solo Raya Siap Menggeliat! Kadin Jateng Sebut Wilayah Ini "Surga" Peluang Ekonomi Berkelanjutan

Baca juga: Gubernur dan Kadin Se-Solo Raya Aglomerasi Ekonomi, Gelar Aksi Dorong Troli Berisi Produk UMKM

Saat ini, tim gabungan disebutnya sedang melakukan pencarian mengikuti aliran air Sungai Bengawan Solo dan kemungkinan akan melebar hingga Kabupaten Sragen.

Pernyataan serupa juga disampaikan Koordinator Lapangan BPBD Kota Surakarta, Haryana.

“Identitas perempuan itu sudah kami ketahui."

"Dia warga Kabupaten Temanggung."

"Kami sudah berkoordinasi dengan Tim BPBD Kabupaten Temanggung."

"Tim BPBD sedang dalam perjalanan ke sini, bersama dengan pihak keluarga."

"Perempuan yang meloncat ke sungai memang mahasiswi UNS," jelasnya.

Dari data awal, perempuan itu terjun ke sungai sebagai upaya untuk mengakhiri hidup.

Perempuan itu meninggalkan motor dan tas yang di dalamnya ada ponsel dan catatan harian.

Dalam upaya pencarian, pihaknya menerjunkan beberapa personil menggunakan perahu karet.

Terdapat 3 penyelam yang diterjunkan untuk mencari korban.

“Setelah dibuka operasi pencarian, ada tim SAR UNS dengan 1 LCR dan 4 penyelam."

"BPBD Kabupaten Karanganyar dan Kota Surakarta standby  gunakan 1 perahu,” tuturnya.

Disebutkan, pihaknya akan melakukan pencarian hingga pukul 17.00.

“Titik awal dari Jembatan Jurug dan finish di Jembatan Ring Road,” ungkapnya. (*/Woro Seto/Tribun Solo)

Baca juga: Pelatikan Pembina Posyandu se-Kota Tegal, Dedy Yon: Jangan Pernah Lelah Turun ke Masyarakat

Baca juga: Kejari Demak Terima Pengembalian Rp444 Juta, Kerugian Negara Imbas Kasus Korupsi APBDes Grogol

Baca juga: Penjual Balon Cabuli Bocah 7 Tahun di Banyumas: Awalnya Korban Diminta Duduk di Paha Pelaku

Baca juga: 6 Makanan Oleh-oleh Khas Wonosobo, Cocok Dibawa Pulang   

Berita Terkini