Berita Kendal
Warga Ngadu ke DPRD Kendal, Perbaikan Lanjutan Tanggul Kali Bodri Tak Kunjung Dilakukan
Warga terdampak banjir di sekitar tanggul Kali Bodri Patebon Kendal mengadu ke dewan soal penanganan lanjutannya.
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Warga terdampak banjir di sekitar tanggul Kali Bodri di Kecamatan Patebon, Kabupaten Kendal terus memperjuangkan penanganan lanjutan tanggul tersebut yang kini mulai terkikis.
Sejak perbaikan tanggul darurat, penanganan lanjutan yang dijanjikan hingga kini belum terealisasi. Perasaan cemas, khawatir, hingga takut terus menghantui warga tatkala hujan deras mengguyur Kendal.
Warga tak ingin mimpi buruk awal 2025, kembali terulang kedua kali.
Baca juga: DPRD Sentil Target PAD Tambang, Pemkab Kendal Bakal Berlakukan Tapping Box ke Truk Galian C
Baca juga: Wabup Benny Geram, Protes ke Pemprov Jateng: Penanganan 3 Sungai di Kendal Belum Maksimal
"Kami masih cemas, masih sangat trauma. Kemarin pas ketinggian air di Bendung Juwero mencapai 150 sentimeter itu, kami pantau terus," kata Ketua Forum Peduli Tanggul Kali Bodri Kendal, Arif Fajar Hidayat seusai beraudiensi dengan Ketua DPRD, Rabu (29/10/2025).
Arif menerangkan, langkah audiensi ditempuh untuk mendesak keberlanjutan penanganan tanggul Kali Bodri yang kini mulai terkikis.
Dia mengatakan, perbatasan tanggul darurat dengan tanggul lama kini mulai terbuka celah cukup lebar. Dia khawatir, aliran arus bawah yang deras akan kembali mengikis tanggul.
"Kondisi memang saat ini kritis, sudah kroak dan nggerong (berlubang). Bahkan di beberapa titik saat ini sudah amblas," paparnya.
Arif pun kini menagih janji perbaikan lanjutan agar pengerjaan tanggul darurat sepanjang 25 meter itu diperpanjang hingga titik amblas.
"Untuk dana Belanja Tidak Terduga (BTT) direncanakan pondasi. Tapi untuk yang dekat tanggul darurat yang pakai geobag itu baru 1 tingkat saja,"
"Harusnya minimal sama dengan yang di tanggul darurat setinggi 3 tingkat geobagnya." ungkapnya.
Di sisi lain, Arif menyadari jika Pemkab Kendal tak memiliki kewenangan untuk membangun tanggul darurat maupun permanen seperti yang diinginkan warga.
Namun pihaknya telah menerima sinyal positif dari BPBD Jateng untuk pengerjaan tanggul darurat lanjutan bisa dilakukan secepatnya. Bahkan bisa langsung ke tanggul permanen.
"BPBD provinsi sudah menunggu surat yang sifatnya mendesak atau penting dari Kabupaten, yaitu surat rekomendasi BPBD kemudian diteruskan ke Bupati,"
"Itu bahkan bisa langsung ke tanggul permanen kalau kajiannya memang tanggulnya kritis." terangnya.
Baca juga: DPRD Kendal Temukan Kejanggalan di RAPBD 2026, Target PAD Seperti Copy Paste
Baca juga: Warga Waswas, Tanggul Kali Bodri Kendal Makin Terkikis
Ketua DPRD Kabupaten Kendal, Mahfud Sodiq mengatakan, kewenangan penanganan tanggul Kali Bodri berada di Pemprov Jateng.
| DPRD Sentil Target PAD Tambang, Pemkab Kendal Bakal Berlakukan Tapping Box ke Truk Galian C |
|
|---|
| Wabup Benny Geram, Protes ke Pemprov Jateng: Penanganan 3 Sungai di Kendal Belum Maksimal |
|
|---|
| DPRD Kendal Temukan Kejanggalan di RAPBD 2026, Target PAD Seperti Copy Paste |
|
|---|
| Diguyur Hujan Sejak Pagi, Upacara Sumpah Pemuda di Kendal Dipindah ke Pendopo Kantor Bupati |
|
|---|
| Ngaji Kitab Abi Jamro Bareng Ning Arifah, Bupati Ingatkan Kader Fatayat Perkuat Nilai Religiusitas |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.