Pengunjung Berhamburan Selamatkan Diri saat Pohon Tumbang Timpa RM Padang di Salatiga

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Suasana makan siang di Rumah Makan Padang Sederhana Bunda, Jalan Nakula Sadewa Raya, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, seketika berubah menjadi kepanikan, Selasa (4/11/2025).

Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan pohon besar di tepi jalan tiba-tiba tumbang, menimpa bangunan rumah makan itu.

Suasana di tempat kejadian sontak berubah kacau. 

Baca juga: Ketua DPRD Salatiga Komitmen Serap Aspirasi Mahasiswa, 2 Pansus Dibentuk untuk TPA Ngronggo dan TWR

• Berikut Identitas 6 Mahasiswa KKN UIN Walisongo Korban Hanyut di Sungai Genting Kendal: 3 Tewas

Para pengunjung yang sedang menikmati makanan khas Padang itu mendadak berhamburan menyelamatkan diri. 

Beberapa lari ke bagian belakang rumah makan, sementara sebagian lainnya bersembunyi di kamar di sisi dalam bangunan.

“Pengunjungnya banyak, lebih dari 15 orang. Mereka lari, ada yang ke belakang, ada yang ke kamar, saya sampai menangis,” kata ibu pemilik rumah makan itu, Sri Sunarti (68) kepada Tribunjateng.com, Selasa (4/11/2025).

Warga Desa Beji Lor, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang itu menatap sedih bagian depan rumah makannya yang kini roboh.

Sisa-sisa atap seng berserakan, tiang penyangga patah, rak hidangan makanan rusak, dan pecahan piring serta mangkuk memenuhi lantai yang tergenang air hujan. 

Lauk-pauk berceceran, bercampur dengan serpihan kaca dan puing bangunan.

“Kerusakan kira-kira sampai Rp20 juta, sekarang tutup karena depan rusak."

"Kalau ada bantuan dari pemerintah mungkin bisa cepat buka lagi, tapi kalau tidak ya harus cari uang dulu."

"Ini saya terbuka, minta tolong pemerintah bisa memperhatikan kami karena pohonnya kan milik pemerintah,” kata Sri.

Sementara itu, di lokasi kejadian, petugas BPBD Kota Salatiga, TNI-Polri, dan Damkar bahu-membahu mengevakuasi batang pohon yang melintang menimpa atap. 

Baca juga: Wastra Nusantara Piala Ketua DPRD Kota Salatiga Jadi Panggung Kreativitas Generasi Muda

• Duka Warga Boja Kendal: Ibu Tewas Membusuk, Kakak Beradik Nyaris Sebulan Cuma Minum Air Putih

Petugas memotong batang besar menggunakan gergaji mesin, sementara anggota TNI membantu membersihkan puing-puing dan pecahan peralatan makan. 

Di sisi lain, petugas PLN tampak memeriksa tiang listrik yang nyaris tumbang karena kabelnya tersangkut batang pohon.