Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kebumen Berdaya

Sejumlah Jembatan dan Jalan di Kebumen Rusak Akibat Cuaca Ekstrem

Cuaca ekstrim saat musim hujan membuat sejumlah fasilitas umum berupa jembatan dan jalan di beberapa titik wilayah Kabupaten Kebumen.

Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
Dokumentasi DPUPR Kebumen.
JALAN RUSAK. Kondisi jalan di Desa Gunungsari Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen yang longsor 

TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Cuaca ekstrim saat musim hujan membuat sejumlah fasilitas umum berupa jembatan dan jalan di beberapa titik wilayah Kabupaten Kebumen mengalami kerusakan.

Kepala Bidang Bina Marga, Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kebumen, Kurnia Hadi menyampaikan, ada dua jembatan dan tiga ruas jalan yang mengalami kerusakan pasca cuaca ekstrim beberapa hari lalu.

"Jembatan Leuwihpari di Desa Wonotirto Kecamatan Karanggayam, itu oprit jembatan longsor. Ini penanganan darurat berupa pengurukkan dan bronjong kolaborasi dengan BPBD," katanya saat dihubungi Tribunbanyumas.com, Rabu (12/11/2025).

Kendaraan berat tidak diperbolehkan melewati jembatan tersebut karena dikhawatirkan akan menambah parah kerusakan. Dia menuturkan, kendaraan berat dapat mencari jalan alternatif. Selain itu, Jembatan Klantong yang terletak di Desa Peniron Kecamatan Pejagoan juga mengalami kerusakan.

"Sebagian badan jembatan runtuh. Kami merekomendasikan kendaraan roda tiga maksimal yang bisa lewat. Kendaraan berat dapat memutar lewat jalan alternatif, " terangnya.

Kurnia menambahkan, tiga ruas jalan masing-masing di Desa Gunungsari dan Desa Clapar Kecamatan Karanggayam serta Desa Krakal Kecamatan Alian juga mengalami kerusakan. Dia menerangkan, badan jalan dan talud di Jalan Desa Gunungsari ada yang longsor. Begitu juga di Jalan Desa Clapar. Pihaknya telah memasang rambu di lokasi supaya pengguna jalan berhati-hati saat melintas jalan tersebut.

"Jalan Desa Krakal Kecamatan Alian talud longsor sudah penanganan kolaborasi dengan BPBD, kita turunkan alat berat untuk mengurangi potensi longsoran tebing dengan cara dikikis," jelasnya.

 

Terkait perbaikan, terang Kurnia, perbaikan Jembatan Klantong akan dilakukan pada tahun depan. Sedangkan perbaikan jembatan dan jalan lainnya akan dikaji dulu serta mempertimbangkan skala prioritas.

"Yang mendesak Jembatan Klantong. Kalau tidak disegerakan warga memutar cukup jauh. Aktivitas warga cukup terganggu kalau tidak segera dipulihkan," pungkasnya. (Ais).

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved