Pemprov Jateng Pecahkan Rekor Membentuk Pos Bankum di 8563 Desa/Kelurahan

"Yang paling penting adalah memberikan bantuan hukum kepada masyarakat kita.

Khususnya kepada lansia, perempuan lalu kepada masyarakat yang membutuhkan berkebutuhan khusus," tuturnya.

Ia menuturkan pembentukan Pos Bankum itu agar permasalahan-permasalahan yang ada  bisa dibicarakan dan diselesaikan di tingkat kecamatan. 

Dirinya ingin adanya kolaborasi erat dengan Kanwil Kemenkum Jateng untuk memberikan pelatihan paralegal yang telah ada di kantor desa.

Sementara itu Duta Pos Bankum Sherly Tjoanda menuturkan Pos Bankum yang dibentuk Pemerintah Provinsi di 8563 Desa/Kelurahan tidaklah hanya angka.

Tetapi tetapi menjadi tempat aman di Jawa Tengah. 

"Dimana mereka yang mengalami KDRT atau anak-anak mengalami buly di sosmed, sekolah mereka yang penuh kegelisahan punya telinga untuk mendengar keluhan mereka.

Mereka bisa datang ke Pos Bankum bisa pulang membawa solusi," jelasnya wanita yang merupakan Gubernur Maluku.

Ia mengatakan Pos Bankum menjadi garda terdepan pemerintah hadir memberikan keadilan di level    desa dan kelurahan. 

Esensi tentang Posbakum bukan menghukum tetapi memulihkan masa depan hubungan sosial dan kekeluargaan.

"Tujuannya menghadirkan keadilan dan memulihkan hubungan kembali. Selalu ditekankan tentang restoratif justice dan harus responsif, efektif dan memberikan solusi," tandasnya.(rtp)