Berita Kriminal
Hati-hati Cari Lowongan Kerja di Medsos, Remaja Purworejo Jadi Korban Pemerasan Modus Loker Palsu
Polsek Kertek dan Unit Resmob Polres Wonosobo mengungkap kasus pemerasan bermodus lowongan
Penulis: Imah Masitoh | Editor: muh radlis
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124_polres-wonosobo.jpg){kind=small}
lihat foto
IST
KASUS PEMERASAN - Polres Wonosobo menggelar konferensi pers ungkap kasus pemerasan bermodus lowongan kerja palsu, Senin (24/11/2025). Korban berinisial K seorang remaja berusia 16 tahun asal Purworejo sementara pelaku berisi W (32) warga Wonosobo. Ist. Humas Polres Wonosobo
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/OLAH-TKP-Polisi-saat-melakukan-olah-TKP.jpg)
Tiba di pertigaan Kedewan, Sudungdewo, Kecamatan Kertek, Wonosobo, pelaku menghentikan mobil dan meminta ponsel korban.
Di bawah ancaman pelaku, korban akhirnya menyerahkan ponselnya, lalu diturunkan dari mobil.
Seorang warga kemudian menolong korban dan membawanya ke Polsek Kertek.
"Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku W bersama barang bukti," lanjut Kapolsek Kertek.
Pelaku dijerat Pasal 368 ayat (1) KUHP tentang pemerasan dengan ancaman kekerasan.
Ancaman hukumannya mencapai sembilan tahun penjara.
Polisi mengimbau masyarakat lebih waspada terhadap tawaran kerja dari akun yang tidak jelas. (ima)
Berita Terkait:#Berita Kriminal
| Bripda LI Membabi Buta Hajar Kekasih di Coffeeshop, Emosi Tahu Korban Buka Blokir Mantan Pacar |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-penganiayaan_20160921_191923.jpg)
|
|---|
| Pelajar Tewas Tertembak Saat Tawuran Beri Tanda Sebelum Meninggal: Seminggu Rajin Adzan di Masjid |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251122_tawuran.jpg)
|
|---|
| Balita 2 Tahun Tewas di Tangan Kekasih Ibunya, Dihajar Pakai Balok Kayu dan Sapu |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251122_pembunuhan-bayi.jpg)
|
|---|
| Tawuran Maut Dua Nyawa Melayang 18 Rumah Hangus Dibakar, Polisi: Entah Sudah Berapa Kali |
|
|---|
| Tangis Bayi Laki-laki Pecahkan Keheningan Subuh di Karangcegak Banyumas, Dibuang di Depan Rumah |
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251121_Temuan-bayi-di-Banyumas.jpg)
|
|---|
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124_ALVARO.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124_rumah_nasbah_dibakar.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124_gorengan.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20121124_sd.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251124_Tribunjateng-hari-ini.jpg)