10 Fakta Kasus 140 Wisatawan Ditahan Restoran, Biro Travel Terima Rp 13 Juta tapi Tak Dibayarkan 

 Namun, uang itu tidak pernah diteruskan ke pihak-pihak yang seharusnya menerima pembayaran, termasuk restoran tempat mereka makan.

5. Wisatawan Sempat Panik dan Kebingungan

Setelah mengetahui biro travel tidak melunasi tagihan, rombongan wisatawan menjadi panik. 

Beberapa orang mencoba menghubungi keluarga dan pihak ketua rombongan. 

Ada juga yang menangis karena khawatir tidak bisa melanjutkan perjalanan. Jadwal wisata ke destinasi berikutnya akhirnya dibatalkan.

6. Polisi Turun Tangan Lakukan Pemeriksaan Awal

Kanit Reskrim Polsek Playen, Aiptu Denny Wahyu Aji, membenarkan bahwa pihaknya telah memeriksa beberapa pihak terkait, termasuk F. 

Polisi juga melakukan pemeriksaan silang antara keterangan pihak restoran dan ketua rombongan. 

7. F Hanya Bawa Rp 2,5 Juta, Alasan untuk Bayar Sewa Bus

Hasil pemeriksaan sementara mengungkap F hanya membawa uang sekitar Rp 2,5 juta, yang diklaimnya digunakan untuk membayar sewa bus pariwisata. 

Namun, alasan tersebut tidak masuk akal karena total pembayaran yang diterima dari rombongan mencapai Rp 13,4 juta. Polisi menduga ada indikasi penggelapan dana perjalanan.

8. Biro Travel Tidak Terdaftar di Dinas Pariwisata

Pihak Dinas Pariwisata Gunungkidul menyebut biro perjalanan milik F tidak memiliki izin operasional resmi dan belum terdaftar di asosiasi agen perjalanan wisata mana pun. Artinya, F menjalankan bisnis travel secara ilegal tanpa pengawasan pemerintah daerah.

9. Polisi Amankan Bukti dan Periksa Dokumen Izin Usaha