Bupati Sudewo Akhirnya Resmikan Jembatan Sukopuluhan-Mencon Pati, Pondasinya Sempat Ambrol

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Jembatan Sukopuluhan-Mencon di Desa Pelemgede, Kecamatan Pucakwangi, Kabupaten Pati, akhirnya diresmikan.

Sebelumnya, sebagian talud pondasi jembatan ini ambrol pada Kamis (23/10/2025).

Pondasi tanggul di sisi jembatan tersebut longsor akibat tidak mampu menahan arus air sungai di bawahnya yang meningkat drastis akibat curah hujan tinggi.

Baca juga: HUT Ke-80 PGRI, Bupati Pati Sudewo: Guru Bermutu Adalah Pilar Utama SDM Unggul

• BREAKING NEWS: Satu Jenazah Korban Longsor Majenang Cilacap Ditemukan Minggu Siang Ini

Jembatan 12×7 meter itu baru saja selesai pengerjaannya sekira dua pekan sebelum sebagian pondasinya ambrol.

Jembatan tersebut mulai dikerjakan pada Mei 2025 oleh CV Aji Karya Mukti.

Anggaran pembangunannya senilai Rp1,89 miliar, bersumber dari APBD Kabupaten Pati 2025.

Pengerjaan dilakukan setelah pada Februari 2025 jembatan ambrol diterjang air bah dan Pemdes setempat terpaksa membangun akses darurat dengan jembatan bambu.

Sedianya, warga bersama pemerintah desa setempat berencana menggelar peresmian dan selamatan atau tasyakuran atas selesainya pembangunan jembatan tersebut pada Jumat (24/10/2025).

Namun lantaran terjadi kerusakan, tasyakuran pun ditunda.

Barulah pada Sabtu (15/11/2025), jembatan tersebut akhirnya diresmikan oleh Bupati Pati Sudewo.

Peresmian dilakukan setelah jembatan tersebut tuntas diperbaiki.

Sudewo mengatakan, infrastruktur jembatan ini menjadi salah satu akses penting untuk mobilitas masyarakat antarwilayah, khususnya sebagai jalur penghubung utama menuju kawasan Pucakwangi–Blora.

Baca juga: Warga Wangunrejo Pati Gelar Doa Bersama di Musala Demi Kebebasan Botok dan Teguh Pentolan AMPB

• Akuisisi PSIS Tiba-tiba Batal, Asisten Manajer Malut United: Kami Merasa Dibohongi

Dia pun menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi karena pembangunan jembatan tersebut telah selesai dan dapat kembali digunakan oleh masyarakat.

“Alhamdulillah, Jembatan Pelemgede sudah selesai terbangun dalam kondisi yang bagus, kuat,” kata dia, Minggu (16/11/2025).

Sudewo menjelaskan, pembangunan jembatan ini merupakan tindak lanjut dari kerusakan yang terjadi akibat bencana banjir pada Februari 2025, yang menyebabkan struktur jembatan ambrol.