Rektor UIN Saizu Dorong Studi Islam Interdisipliner untuk Bangun Peradaban

“Kajian Islam interdisipliner adalah keniscayaan. Dengan cara itu, kita dapat membangun masyarakat madani atau civil society yang berkeadaban. Islam harus hadir bukan sebagai klaim kebenaran semata, melainkan solusi bagi kehidupan,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa generasi Muslim, khususnya mahasiswa, harus terbiasa berpikir multiperspektif dan holistik agar mampu memberikan kontribusi nyata dalam membangun peradaban dunia.

Pesan untuk Mahasiswa Pascasarjana

Di akhir penyampaian, Prof. Ridwan memberikan pesan khusus kepada mahasiswa Pascasarjana IBN Tegal. Ia berharap agar mahasiswa tidak hanya mendalami teks agama secara normatif, tetapi juga mengkaitkannya dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan realitas sosial.

“Mahasiswa harus menjadi pionir dalam mengembangkan pemikiran Islam yang relevan dengan zaman. Islam itu shalih li kulli zaman wa al-makan, sesuai untuk setiap waktu dan tempat. Mari kita rajut ilmu agama, sains, dan humaniora demi membangun peradaban yang lebih adil dan manusiawi,” pungkasnya.

UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul!!!

#uinsaizu #uinsaizupurwokerto #uinsaizumaju #uinsaizuunggul