Berita Semarang
Tak Perlu Tukar Uang, Wisatawan Asing Kini Bisa Bayar Pakai QRIS di Semarang
Hadirnya kembali jalur internasional di Bandara Ahmad Yani Semarang mendorong peningkatan transaksi QRIS Crossborder.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: raka f pujangga
Momentum ini juga menjadi langkah strategis untuk memperkuat sinergi pengembangan sektor pariwisata dan perdagangan Jateng.
Bank Indonesia juga turut mempromosikan pariwisata Jateng dengan memperkenalkan sebuah inovasi digital Jasirah (Jejak Wisata Sejarah).
"Ini sebuah platform digital yang menyediakan informasi pariwisata di Jateng secara tematik yang bisa diakses melalui website: https://jasirah.id/," ucapnya.
Di samping itu, Bank Indonesia juga turut mendukung promosi perdagangan dengan menghadirkan produk unggulan UMKM Jawa Tengah yang juga binaan BI Jateng, antara lain Naruna Ceramic dari Salatiga, yang telah berhasil menembus pasar ekspor ke 18 negara.
Baca juga: Pertamina Catat Sejarah Penerbangan Perdana Berbahan Bakar Minyak Jelantah
"Kami berharap momentum penerbangan perdana Semarang–Kuala Lumpur dapat menjadi awal kerja sama yang lebih erat antara Indonesia dan Malaysia, sekaligus memperkuat posisi Jawa Tengah sebagai pintu gerbang penting bagi wisatawan dan perdagangan internasional," tuturnya.
Dengan dibukanya rute internasional ini, diharapkan Jateng semakin dikenal di kancah global, bukan hanya sebagai destinasi wisata berkelas dunia, tetapi juga sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang berdaya saing. (eyf)
Pelukan Tanpa Jeruji: Kisah Para Ibu dan Anak yang Melepas Rindu di Balik Tembok Penjara Semarang |
![]() |
---|
Dari Malari hingga Medsos: Membaca Ulang Pola Pergerakan Massa Era Soeharto dan Prabowo |
![]() |
---|
Tiket Pesawat Air Asia Habis Terjual Pada Penerbangan Perdana Semarang Malaysia |
![]() |
---|
Jejak Panjang Anak Sekolah di Jalanan: Dari Bomber Jiwa hingga Aksi Demo Era Prabowo |
![]() |
---|
Pakar Hukum Tegaskan Kematian Janggal Iko Mahasiswa Unnes Bisa Diusut Polisi Tanpa Laporan Keluarga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.