Kasus Demam Berdarah di Kendal, Dinkes: Kecamatan Singorojo Terbanyak Sepanjang Januari
Melalui camat dan puskesmas, Dinkes berharap ada dorongan yang diteruskan kepada warga agar meningkatkan kebersihan lingkungan seperti Jumat Bersih.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM
Warga memeriksakan kesehatannya di UPTD Puskesmas Kendal II, Kabupaten Kendal, Senin (20/1/2020).
Yakni Desa Pegulon, Ngilir, Bandengan, Karangsari, dan Banyutowo.
• Kecelakaan di Semarang - Arif Lihat Mobil Honda Jazz Melaju Kencang, Serempet Pengendara Motor
• Dirintis Sekolah Ramah Anak, DP3AKB: Tahun Ini 10 SMP Kabupaten Semarang
Lima daerah tersebut akan terus dipantau perkembangan warganya, terutama dalam hal kebersihan lingkungan.
"PSN penting, kegiatan tidak mengandung biaya dan risiko. Tapi di lapangan kenyataannya minta fogging."
"Padahal yang ideal PSN di tempat-tempat yang jarang diperhatikan masyarakat."
"Seperti belakang kulkas, vas bunga dan tempat-tempat kecil penampungan air," ujarnya. (Saiful Ma'sum)
Tags
Kasus Demam Berdarah di Kendal
Demam Berdarah Kendal
DEMAM BERDARAH
kecamatan terbanyak kasus demam berdarah di kendal
Pemkab Kendal
Dinkes Kendal
Kendal
Singorojo Kendal Terbanyak Demam Berdarah
Ferinando Rad Bonay
Fogging
Aedes Aegypti
Nyamuk
nyamuk aedes aegypti
kasus DB Kendal
Muntoha
Moh Toha
Jumat Bersih Kabupaten Kendal
Puskesmas Kendal II
jentik nyamuk
Pemberantasan Sarang Nyamuk
Berita Terkait