Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

TNI-Polri Tembak Penyelundup Senjata dan Amunisi untuk KKB Papua, Diduga Rakitan dari Lumajang

TNI-Polri Tembak Penyelundup Senjata dan Amunisi untuk KKB Papua, Diduga Rakitan dari Lumajang

Editor: galih permadi
(Kolase Facebook dan IRSUL PANCA ADITRA)
ILUSTRASI Senjata KKB Papua 

TRIBUNJATENG.COM - TNI-Polri Tembak Penyelundup Senjata dan Amunisi untuk KKB Papua, Diduga Rakitan dari Lumajang

Pelaku penyelundupan senjata dan amunisi ilegal untuk kelompok kriminal bersenjata atau KKB Papua berhasil dilumpuhkan pasukan gabungan TNI-Polri, Sabtu (25/01/20).

Melansir dari Tribratanews Polda Papua, pelaku berjumlah 2 orang yakni AS dan PT.

Puryanto Penemu Gading Gajah Purba di Sragen Minta Kompensasi Uang, Ini Jawaban Dody Wiranto

Siswi SMP Ditemukan Meninggal di Gorong-gorong, Terekam CCTV Diajak Sosok Pria Dewasa

Kedekatan Duda Dory Harsa Penabuh Gendang Didi Kempot dengan Nella Kharisma yang Masih Bersuami

BREAKING NEWS : Desi Novitasari Siswi MTs Kritis Tertabrak Kereta Api di Cilosari Semarang

Penyelundupan senjata KKB Papua juga pernah berhasil digagal TNI-Polri sebelumnya di Kampung Nifasi Pantai Nusi, Distrik Makimi, Kabupaten Nabire.

Saat itu, seorang Komandan KKB Papua bernama NM (35) terpaksa ditembak mati oleh TNI-Polri karena berusaha kabur.

Dan yang terbaru, TNI-Polri berhasil menggagalkan penyelundupan senjata dan amunisi yang dilakukan oleh AS dan PT.

Kapolres Nabire AKBP Sonny M. Nugroh T, SIK membenarkan kejadian penindakan terhadap AS dan PT.

“Ya benar, kejadian terjadi sekitar pukul 14.30 Wit siang tadi,” kata Kapolres Nabire.

Menurut Sonny, kronologinya berawal saat mereka berboncengan naik motor tanpa TNKB.

Aparat TNI-Polri pun melakukan penindakan tapi AS dan PT malah kabur.

“Kedua Pelaku AS dan PT sedang berboncengan menggunakan motor vario techno tanpa TNKB di sekitar Kalibobo.

Selanjutnya saat dilakukan penindakan, kedua pelaku berusaha melarikan diri, sehingga Tim Gabungan melepaskan tembakan peringatan sebanyak 2 kali ke udara,” ujar Kapolres Nabire.

Karena tembakan peringatan diabaikan, TNI-Polri terpaksa menembak PT.

Sedangkan AS berhasil lolos.

"Karena kedua pelaku mengabaikan peringatan, tim gabungan berikan timah panas kepada pelaku PT.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved