Virus Corona Jateng
Pria Tanpa Identitas Tergeletak di Sebelah Koramil Adiwerna Tegal, Dievakuasi Petugas Lengkap APD
Pada hari Minggu (26/4/2020) pukul 11.30 WIB, telah ditemukan seorang laki-laki tanpa identitas berusia kisaran 40 tahun.
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Pada hari Minggu (26/4/2020) pukul 11.30 WIB, telah ditemukan seorang laki-laki tanpa identitas berusia kisaran 40 tahun.
Saat ditemukan, kondisi tergeletak dipinggir jalan raya sebelah Koramil Adiwerna, Kabupaten Tegal.
Selanjutnya Anggota yang sedang melaksanakan piket di Koramil 07/Adiwerna, Sertu Sariyin, langsung menguhubungi Polsek Adiwerna dan Call Center 119 Public Safety Center (PSC).
• Dewi Sandra Ungkap Alasan Bungkam Soal Kematian Glenn Fredly Mantan Suaminya
• Program Ini Talkshow Host Sule, Andre Taulany, dan Raffi Ahmad Pamit, Ini Penjelasan Net TV
• Viral Akun Reemar Martin Artis Tik Tok Filipina Diserang Netizen +62, Sempat Hilang Di-Report
• Polisi Menangkap Istri Majikan Penganiaya Pembantu di Graha Padma Semarang, Statusnya Tersangka
Tribunjateng.com, mencoba mengkonfirmasi kejadian tersebut kepada Kapolsek Adiwerna, AKP Sehroni, dan yang bersangkutan membenarkan kejadian penemuan lelaki tanpa identitas yang ditemukan tergeletak.
Saat ditemukan, kondisi seperti sedang sakit dan tidak mampu berdiri (layu). Selain itu, pada bagian mulut juga mengeluarkan cairan ludah.
"Pada pukul 12.30 WIB petugas PSC 119 Kabupaten Tegal tiba di lokasi dengan menggunakan APD lengkap.
Setelah itu korban langsung dibawa ke RSUD dr Soeselo Slawi," ujar AKP Sehroni, pada Tribunjateng.com, Minggu (26/4/2020).
Adapun alasan petugas PSC 119 langsung menggunakan APD lengkap, karena sebagai langkah antisipasi di tengah pandemi Corona.
Karena yang bersangkutan juga belum diketahui menderita sakit apa yang mengakibatkan tergeletak di jalan.
"Saat ditemukan menurut saksi di sekitar lokasi korban dalam kondisi sakit dan tidak mampu berdiri (tiba-tiba ambruk di jalan), pada bagian mulut juga keluar cairan ludah.
Warga di sekitar lingkungan tidak ada yang mengenal.
Maka jika ada yang mengenal agar mengecek di RSUD dr Soeselo Slawi," ungkapnya.
AKP Sehroni menyebut, untuk perkembangan selanjutnya akan diinformasikan lagi. (dta)
• BREAKING NEWS : Tukang Pijat Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Kios Kawasan Terboyo Semarang
• Cegah Penularan Virus Corona, Pemkot Salatiga Siapkan Tempat Karantina untuk Pemudik
• Gelandangan di Ngaliyan Ini Mengaku Kabur dari Rumah Sakit di Cirebon, Begini Nasibnya Sekarang
• BRT Trans Semarang Hentikan Sementara Pengoperasian Halte Bandara Ahmad Yani
Hasil Swab 10 Nakes Puskesmas Ngargoyoso Negatif, Layanan Rawat Inap dan Bersalin Dibuka Hari Ini |
![]() |
---|
Masih Jadi Misteri, Penyebab Awal Klaster Ponpes di Banyumas Masih Diselidiki |
![]() |
---|
Klaster Santri di Banyumas, Tambah 136, Santri Ponpes yang Positif Covid-19 Menjadi 328 |
![]() |
---|
Tangani Klaster Pondok Pesantren, Ganjar Sebut Dibutuhkan Kerja Sama Ponpes dengan Pemerintah |
![]() |
---|
Kepala SD Mangkukusuman 5 Kota Tegal Meninggal Terkonfirmasi Covid-19, Riwayat dari Purwokerto |
![]() |
---|