Berita Purbalingga
Pamit ke Sawah, Warga Purbalingga Ditemukan Tewas
Seorang pria ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di area persawahan wilayah Kelurahan Kedungmenjangan Purbalingga.
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Seorang pria ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di area persawahan wilayah Kelurahan Kedungmenjangan, Kecamatan/Kabupaten Purbalingga, Senin (1/6/2020) pagi.
Korban pertama kali ditemukan oleh seorang pencari belut yang melintas di lokasi.
Kapolsek Purbalingga AKP Subagyo mengatakan korban meninggal di sawah diketahui bernama Kardam (70) warga Desa Toyareja RT 4 RW 1 Kecamatan/Kabupaten Purbalingga. Korban ditemukan pertama kali oleh saksi bernama Iwan (34) warga Desa Karangjengkol, Kecamatan Kutasari saat sedang mencari belut.
• Temukan Akun Bodong Mengatasnamakan Dirinya untuk Galang Dana, Siwon Peringatkan Para Penggemar
• LBH Semarang Terima 18 Pengaduan PHK Pekerja di Terdampak Pandemi Corona
• Zainal Arifin Mochtar: Polisi Harus Ungkap Peneror Diskusi di UGM, Ini Pengaruhi Citra Penegak Hukum
• Natalius Pigai Sanjung FX Hadi Rudyatmo Sejajar dengan Megawati: Saya Hanya Sekelas RT
"Saat mencari belut sekitar pukul 08.00 WIB, saksi mendapati korban tergeletak di sekitar sawah."
"Saksi kemudian melaporkan kepada warga sekitar yang kemudian diteruskan ke Polsek Purbalingga," kata kapolsek.
Polisi dari Polsek Purbalingga yang mendapati laporan kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Kemudian mengamankan TKP, meminta keterangan saksi dan melakukan pemeriksaan jenazah korban.
Kapolsek menjelaskan, dari hasil pemeriksaan di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda tanda penganiayaan.
Korban meninggal dunia diperkirakan sudah 3 jam saat ditemukan.
Penyebab kematian diduga akibat asfiksia atau kekurangan pasukan oksigen.
Berdasarkan keterangan keluarganya, korban pergi dari rumah sekitar pukul 07.00 WIB.
Korban berpamitan pergi ke sawah mengendarai sepeda ontel miliknya.
Dari keterangan, korban juga tidak memiliki riwayat sakit yang diderita.
"Atas meninggalnya korban, keluarganya mengaku ikhlas dan menerima."
"Keluarga tidak meminta jenazah untuk dioutopsi,” pungkas kapolsek.
(*)
• Rinni Wulandari Takut Kecanduan Drama Korea
• PNS Solo Dinyatakan Positif Corona, Asli Warga Juwiring Klaten
• Satu Keluarga Pedagang Pasar Dinyatakan Positif Virus Corona
• Beliau Sosok Humble dan Soleh, Kata Tetangga Kenang Semasa Hidup Wakapolres Purbalingga Kompol Ponco
