Berita Banjarnegara
Objek Wisata di Banjarnegara Dibuka untuk Umum 1 Agustus 2020
Pemkab Banjarnegara akan membuka objek wisata untuk umum pada tanggal 1 Agustus 2020.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Pemkab Banjarnegara akan membuka objek wisata untuk umum pada tanggal 1 Agustus 2020.
Bupati meminta pengelola wisata untuk mempersiapkan dengan baik pembukaan objek wisata itu, terutama dengan memperhatikan protokol kesehatan.
Pengelola wajib menyediakan alat cuci tangan.
• Setelah Mencuri Mi Instan hingga Obat Nyamuk, Ibu Ini Malah Meminta Korban Membawakan karena Berat
• Saksi Hidup: Mereka Turun dari Truk, Mengepung dari Segala Penjuru Lalu Menembaki Kami
• Sebelum Ditemukan Tewas, Ini Pesan Terakhir Editor MetroTV Yodi Prabowo ke Suci, Pacar Curigai Ini
• Ingat Pak RT cs yang Tolak Pemakaman Perawat di Semarang? Mereka Divonis 4 Bulan Penjara
Petugas kesehatan dan pengukur suhu juga harus siaga.
“Kita akan resmi buka tanggal 1 Agustus besok, sebentar lagi. Tapi tolong, protokol kesehatan harus diutamakan,"katanya
Bupati menugaskan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banjarnegara sebagai leading sector.
Dinas Kesehatan hingga Puskesmas dan pun disiagakan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Tenaga kesehatan disiagakan untuk mengantisipasi jika ada pengunjung yang sakit akan langsung tertangani.
Terlebih jika indikasi gejala yang mengarah pada Covid-19, petugas bisa menanganinya dengan cepat
“Petugas juga harus terus mengingatkan wisatawan dengan cara melakukan woro woro agar selalu memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak," katanya.
Di sisi lain, simulasi kedua dalam rangka persiapan pembukaan objek wisata di Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara dilakukan kemarin, Minggu (26/7).
Ia dan jajarannya meninjau pelaksanaan protokoler kesehatan untuk menyambut tatanan kebiasaan baru (new normal) di sektor Pariwisata ini, dimulai dari kompleks Candi Arjuna.
Simulasi diawali dengan aksi cuci tangan dan cek suhu badan.
Wisatawan juga selalu diingatkan oleh tour leader atau pemandu wisata untuk selalu memakai masker dan jaga jarak 1 sampai 1,5 meter. (aqy)
• Pedagang Pasar Harjodaksino Solo Syukuran Setelah Hasil Tes Swab Negatif
• Ratusan Mantan Karyawan Varuna Datangi Ombudsman, Adukan Pemberhentian Tanpa Pesangon
• Dinas Pariwisata Demak Pastikan Grebeg Besar Tahun Ini Ditiadakan
• Pelaku Usaha Wedding Organizer di Semarang Siap Terapkan Protokol Kesehatan