Berita Semarang
Warga Cairkan JHT di BP Jamsostek Ungaran Naik 100 Persen Selama Pandemi Covid-19
Sejak mewabahnya pandemi virus Corona (Covid-19) jumlah masyarakat yang mencairkan dana klaim Jaminan Hari Tua (JHT) di Kantor BP Jamsostek Cabang Ung
Penulis: M Nafiul Haris | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Sejak mewabahnya pandemi virus Corona (Covid-19) jumlah masyarakat yang mencairkan dana klaim Jaminan Hari Tua (JHT) di Kantor BP Jamsostek Cabang Ungaran, Kabupaten Semarang terus mengalami kenaikan.
Kepala BP Jamsostek Kantor Cabang Ungaran, Kabupaten Semarang Muslih Hikmat mengatakan kenaikan warga mencairkan dana klaim JHT tercatat mulai terjadi kenaikan pada April 2020.
"Kami biasanya pada waktu sebelum Corona per hari maksimal mengeluarkan dana JHT berkisar Rp 500-600 juta.
• Pelaku Mutilasi Rinaldi di Apartemen Kalibata Ternyata Pernah Jadi Pelakor dan Viral Tahun 2019
• Video Tawuran Antar Perempuan di Bandarharjo Semarang
• 2 Wanita Pemandu Karaoke Bergaun Seksi Dihukum Menyapu Jalan Semarang Timur
• Wajah Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Rinaldi
Sekarang minimal Rp 1 miliar per hari, prosentase kenaikan hampir 100 persen itu berbanding lurus dengan penurunan tenaga kerja," terangnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (18/9/2020)
Menurut Muslih, rata-rata per hari BP Jamsostek Kabupaten Semarang melayani permintaan warga melakukan pencairan dana klaim JHT sebanyak 75-150 orang.
Ia menambahkan, berdasarkan catatan periode Januari-September JHT yang diajukan warga kemudian dicairkan sebanyak 12.500 kasus dengan nominal uang sejumlah Rp 124,7 miliar.
"Itu jumlah mereka yang mengajukan pencairan melalui layanan online maupun datang langsung," katanya
Dikatakannya, sedangkan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) BP Jamsostek Ungaran telah mencairkan sebanyak Rp 4,2 miliar dari total 967 kasus.
Sedangkan pada layanan Jaminan Kematian ada sebanyak 134 kasus pengguna aktif BP Jamsostek yang melakukan pengajuan pencairan dana dengan angka Rp 5,10 miliar.
"Sehingga total sampai September ini BP Jamsostek Ungaran telah mengeluarkan dana klaim dari empat program mencapai Rp 138 miliar.
Tertinggi dari analisa kami banyak diakses program JHT," ujarnya. (ris)
• Siti Atikoh Ganjar Pranowo: Dibutuhkan Kerja Keras untuk Adaptasi Belajar dari Rumah
• Kuriake Kharismawan Sebut Butuh Pendekatan Khusus ke Pelajar Agar Patuhi Protokol Kesehatan
• Bupati Tegal Umi: Selama Pasar Trayeman Tutup Akan Dilakukan Penyemprotan Disinfektan
• Anggota Dishub Kab Semarang Hukum Push Up Penumpang di Terminal Ungaran karena Tak Pakai Masker