Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kabupaten Semarang

Konservasi Kopi Gunung Ungaran, Unnes Dampingi Petani Ngesrepbalong

Pusat Pemberdayaan Masyarakat Desa Unnes melakukan pendampingan pada masyarakat petani kopi di Desa Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kendal.

Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: moh anhar
Dokumentasi humas Unnes
Pusat Pemberdayaan Masyarakat Desa Universitas Negeri Semarang (Unnes) memberikan penyuluhan kepada masyarakat petani kopi Desa Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kendal. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pusat Pemberdayaan Masyarakat Desa Universitas Negeri Semarang (Unnes) melakukan pendampingan pada masyarakat petani kopi di Desa Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kendal.

Budidaya kopi di desa ini belum dilakukan secara optimal oleh masyarakat. Padahal, memiliki desa di lereng Gunung Ungaran ini memiliki potensi, terutama untuk penghasil kopi.

Masyarakat di daerah yang berada di dataran tinggi ini banyak membudidayakan kopi baik jenis robusta maupun arabika.

Baca juga: Jadi Buronan Kasus Korupsi, Mantan Petinggi di Jepara Ditangkap di Situbondo

Baca juga: Bupati Karanganyar Sebut Vaksin Itu Gratis, Tidak Boleh Dibebankan Kepada Karyawan

Baca juga: Antusiasme Tinggi Warga Dua Kecamatan saat Jembatan Plipiran Banjarnegara Diresmikan

Namun demikian, permasalahan yang dihadapi petani kopi antara lain rendahnya produktivitas, rendahnya harga jual, serta kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat terkait dengan teknik budidaya tanaman kopi.

Oleh karena itu, PT Indonesia Power Semarang PGU bekerjasama dengan Universitas Negeri Semarang (Unnes) melaksanakan pemberdayaan masyarakat yang bertajuk konservasi kopi Gunung Ungaran untuk para petani kopi di Ngesrepbalong.

"Konservasi Kopi Gunung Ungaran ini untuk melestarikan keberadaan para petani kopi dan jasa lingkungan sumber air di Gunung Ungaran.

Kegiatan ini tidak semata-mata hanya berorientasi ekonomi tetapi juga ada tujuan mulia untuk menjaga kawasan sumber resapan air," kata Ketua Pusat Pemberdayaan Masyarakat Desa Unnes, Nana Kariada Tri Martuti dalam keterangan tertulis, Jumat (27/8/2021).

Dalam mendukung ekonomi kreatif kopi, kegiatan konservasi dilakukan melalui pelatihan teknik budidaya, pengolahan pasca-panen kopi, dan bantuan fasilitas Coffee Dryer Dome (Power Drying Dome) untuk penjemuran kopi.

Berdasarkan hasil pengamatannya, rendahnya harga kopi di desa tersebut membuat para petani mengganti tanaman kopi dengan pohon keras lain, semisal sengon.

"Saya berharap masyarakat memanfaatkan program ini secara optimal. Dan yang terpenting adalah berkelanjutan," tandasnya.

Sementara, Manajer Administrasi PT Indonesia Power Semarang PGU, Haldi Rauf menyampaikan bahwa PT Indonesia Power sangat mendukung kegiatan ekonomi dan isu-isu lingkungan di sekitar masyarakat.

"Meskipun di luar ring 1 (dari lokasi perusahaan), kami memiliki komitmen untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat sekitar kami. Karena Desa Ngesrepbalong memiliki potensi yang sangat besar untuk bisa dikembangkan lagi," ujarnya.

Ia berharap dengan edukasi budidaya kopi ini dapat meningkatkan produksi dan nilai jual produk kopi masyarakat.

"Saya juga berharap produk kopi Desa Ngesrepbalong dapat dikenal dan dijual di tingkat Jawa Tengah hingga internasional," imbuhnya.

Baca juga: Apes, Paket Rp 3,5 Juta di Motor Kurir Dicuri Saat Korban Antar Barang, Pelaku Pakai Jaket Ojol

Baca juga: Update Virus Covid-19 Jawa Tengah Jumat 27 Agustus 2021

Baca juga: Bu Lurah yang Dipukul Oknum Babinsa Tolak Mediasi, Ini Poin Perdamaian yang Dipermasalahkan

Kepala Desa Ngesrepbalong, Riyono mengapresiasi atas pendampingan Unnes dan PT Indonesia Power PGU di wilayahnya.

"Tentu saja kami sangat berterimakasih terhadap perhatian dan pendampingan dari Unnes dan PT Indonesia Power. Di mana beberapa tahun ini selalu melakukan kegiatan pemberdayaan untuk masyarakat kami. Saya juga berharap masyarakat dapat memanfaatkan program yang diberikan dengan baik," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved