Berita Regional

Pertalite Campur Solar di SPBU Salatiga, Pembeli Keluhkan Motor Bermasalah, Ini Faktanya

Pemilik motor yang telah membeli pertalite di SPBU Salatiga mengeluhkan terjadi masalah pada motornya saat digunakan.

Penulis: Alifia Yumna Amri | Editor: galih permadi
GOOGLE
Ilustrasi BBM bensin 

Pertalite Campur Solar di SPBU Salatiga, Pembeli Keluhkan Motor Bermasalah, Ini Faktanya

TRIBUNJATENG.COM- Pemilik motor yang telah membeli pertalite di SPBU Salatiga mengeluhkan terjadi masalah pada motornya saat digunakan.

Sejumlah pemilik motor mengaku jika motornya harus diservis karena mengeluarkan asap yayng cuukup tebal, mesin motor sangat kasar dan sejumlah keluhan lainnya.

Saat diservis ke bengkel, pemilik motor diberitahu jika permasalahan pada motor mereka ada pada bahan bakarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan di Salatiga, Truk Boks Rem Blong Tabrak Pak Ogah hingga Tewas

Baca juga: Di Kota Salatiga, Santri Diminta Selalu Jaga Martabat Kemanusiaan

Baca juga: Pelemparan Baru di Tol Salatiga, Kaca Bus Retak, Kru Lihat Pemuda Berjaket Biru di Semak-semak

Baca juga: Sungai di Salatiga Berbau Menyengat, Warga Temukan Puluhan Karung Berisi Bangkai

Diketahui pada Selasa (18/10/2022) pasokan bahan bakar jenis pertalite telah dihentikan selama satu bulan ke SPBU 43.507.16 Jalan Lingkar Salatiga (JLS), Lingkungan Gamol, Kelurahann Kecandran, Kecandran, Kecamatan Sidomukti Salatiga.

Hal ini karena, pihak SPBU yang berkaitan telah melakukan kesalahan dengan tidak sengaja memasukkan selang bongkar solar ke tangki pertalite.

Kejadian ini terjadi apda Jumat (14/10/2022) sekitar pukul 04.15 WIB saat pembongkaran BBM dilakukan di SPBU tersebut.

Brasto Galih Nugroho selaku Area Manager Communication, Relations & Corporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga membenarkan telah terjadi hal tersebut yang mengakibatkan BBM jenis solar masuk ke tangki pertalite SPBU tersebut.

Brasto Galih Nugroho juga mengungkapkan ketidaksengajaan tersebut berimbas pada kerusakan motor masyarakat yang telah melakukan pengisian di SPBU tersebut.

Pihak SPBU bahkan bertanggungjawab dengan menguras tangki kendaraan para konsumen dan mengganti BBM dengan Pertamax.

SPBU juga telah membersihkan tangki pendam yang sebelumnya telah tercampur solar dan pertalite.

Hal ini juga dibenarkan oleh sejumlah konsumen yang mengaku jika pihak SPBU telah bertanggungjawab dengan segera menyikapi complain konsumen untuk menguras dan mengganti pembelian mereka sebelumnya.(aya/tribunjateng.com)

Baca juga: Di Wonosobo, Bupati Afif Harap Santri Ikut Andil Dalam Kemajuan Daerah

Baca juga: Generasi Ke Tiga Disebut Masa Ke Emasan di Pondok Tertua di Jateng Ini

Baca juga: Bupati Karanganyar Ajak Santri Bersama Kobarkan Spirit Persatuan

Baca juga: Nonton TV Online Link Live Streaming Semifinal Denmark Open 2022 Sisakan Wakil Indonesia Vs Malaysia

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved