Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kota Pekalongan

PAUD Pekalongan Didorong Mulai Gerakan Pilah dan Donasi Sampah

Kesadaran membuang sampah pada tempatnya harus ditanamkan sejak usia dini, tak hanya itu saat ini budaya pilah sampah juga harus dikenalkan kepada mer

Dok Kominfo Kota Pekalongan
Dinas Pendidikan Kota Pekalongan mendorong satuan pendidikan anak usia dini (PAUD) untuk memulai melakukan pilah dan donasi sampah. 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Kesadaran membuang sampah pada tempatnya harus ditanamkan sejak usia dini, tak hanya itu saat ini budaya pilah sampah juga harus dikenalkan kepada mereka.


Sebab, gerakan minim sampah sudah terlihat masif di masyarakat, sehingga pilah sampah menjadi gerakan lanjutan agar volume sampah yang diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) bisa terkurangi dengan pengolahan sampah.

Melihat pentingnya gerakan ini, Dinas Pendidikan Kota Pekalongan mendorong satuan pendidikan anak usia dini (PAUD) untuk memulai melakukan pilah dan donasi sampah.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim mengatakan bahwa saat ini beberapa satuan pendidikan jenjang SD dan SMP sudah mulai melakukan kegiatan pilah dan donasi sampah, namun untuk PAUD belum sehingga pihaknya mendorong satdik untuk memulai kegiatan ini.

"Kami sudah berkoordinasi Dinas Lingkungan Hidup, kami banyak membawahi banyak satuan jenjang pendidikan, ada kawasan sekolah disitu pasti ada produk sampah, daripada tidak bermanfaat dan mempengaruhi TPA jadi kami dorong satdik terutama saat ini PAUD," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim, Kamis (26/1/2023).

Dijelaskan Zainul, berdasarkan hasil koordinasi, Dinas Lingkungan Hidup setempat siap mengambil dan menampung setelah masing-masing lembaga PAUD mengumpulkan sampah anorganik.

Kemudian, ditimbang dan menggantinya dengan nominal sesuai berat sampah.

"Disini kami juga mengharapkan partisipasi orangtua siswa, siapa tahu dengan donasi sampah ini bisa mendukung penyelenggaran pendidikan."

"Lalu, sekolah punya cadangan anggaran dan di satu sisi bisa menyelesaikan sampah dari hulu lewat sekolah," tambahnya. (Dro)

Baca juga: Rizky Billar Sebut Mantan Karyawan Tukang Kasbon: Di Belakang Ngatain Gue

Baca juga: Imunisasi Campak dan Rubella di Demak, Kebumen, dan Blora Mencapai 100 Persen

Baca juga: Kunjungan Perpus Kota Pekalongan 2022 Meningkat, Capai 100 ribuan Pengunjung

Baca juga: Simak! Ini Tanda-tanda Gejala Diabetes yang Tidak Banyak Disadari

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved