kominfo kota pekalongan
Menuju Endemi, Vaksinasi Booster 2 di Kota Pekalongan Terus Digencarkan
Sebagai upaya menyiapkan Indonesia menuju endemi, vaksinasi booster di Kota Pekalongan terus digencarkan oleh Kemitraan Australia Indonesia untuk Keta
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Sebagai upaya menyiapkan Indonesia menuju endemi, vaksinasi booster di Kota Pekalongan terus digencarkan oleh Kemitraan Australia Indonesia untuk Ketahanan Kesehatan (AIHSP) melalui save the children dan migrant care menggandeng sejumlah komunitas serta bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Pekalongan.
Perwakilan Balai Kesehatan Masyarakat Provinsi Jawa Tengah, Oki menyambut baik antusias para warga Kelurahan Padukuhan Kraton, Kecamatan Pekalongan Utara yang sudah berpartisipasi melengkapi dosis vaksinasinya.
"Kami mengapresiasi, kepada ibu Farida (40) warga RT 1 RW 9, Kelurahan Padukuhan Kraton, Kecamatan Pekalongan Utara yang menyediakan tempat untuk vaksinasi booster warga sekitar."
"Kami sampaikan juga apresiasi kepada Kemitraan Australia Indonesia untuk Ketahanan Kesehatan (AIHSP) yang tak henti-hentinya membantu pemerintah agar capaian akselerasi vaksinasi di Kota Pekalongan ini terpenuhi," kata Perwakilan Balai Kesehatan Masyarakat Provinsi Jawa Tengah, Oki saat rilis yang diterima Tribunjateng.com, Rabu (22/2/2023).
Menurutnya, vaksinasi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah untuk melindungi masyarakat dari wabah Covid-19 termasuk varian lainnya.
Disampaikan Oky, sebelum divaksinasi, seluruh peserta vaksinasi ini dipastikan terlebih dahulu dalam kondisi yang sehat dan siap untuk divaksinasi oleh tim vaksinator.
"Selagi vaksin ini masih gratis, ayo masyarakat berbondong-bondong melengkapi dosis vaksinasinya ke sejumlah gerai vaksin terdekat agar pandemi Covid-19 ini segera menjadi endemi," ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Pelaksanaan Vaksinasi Inklusif dari Komunitas Petahana Kota Pekalongan Syarif Hidayatullah menjelaskan bahwa, sasaran vaksinasi inklusif ini kurang lebih 150-200 orang, baik vaksin dosis 1,2, booster 1 maupun booster 2.
"Alhamdulillah pelaksanaan vaksinasi berjalan kondusif dan menyedot banyak antusias dari masyarakat," kata Syarif.
Syarif menambahkan, kini masyarakat berusia 18 tahun ke atas bisa melengkapi dosis vaksinnya hingga dosis 4 atau dosis penguat kedua.
Masyarakat yang sudah bisa melakukan vaksinasi dosis kedua ini, adalah mereka yang sudah minimal enam bulan dari penyuntikan vaksin penguat (booster) pertama.
"Vaksinasi COVID-19 dosis keempat atau penguat kedua sudah bisa dilakukan pada semua tempat fasilitas kesehatan milik Pemerintah Kota Pekalongan, maupun di layanan sentra vaksinasi inklusif yang bekerja sama dengan lembaga, komunitas, dan sebagainya," tambahnya. (Dro)
Resmi Beroperasi, Pasar Banjarsari Pekalongan Baru Jadi Magnet Baru Jual-Beli |
![]() |
---|
Wali Kota Aaf : Big Data Jadi Kebutuhan Mendesak Pemkot Pekalongan |
![]() |
---|
Wali Kota Pekalongan Aaf Suntik Semangat Atlet Catur Kota Pekalongan Jelang Pra Porprov 2025 |
![]() |
---|
Dari Usia 19 hingga 77 Tahun, 20 Pasangan Ikuti Nikah Maulid Gratis di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
Genting Diluncurkan, Gotong Royong Jadi Kunci Turunkan Stunting di Kota Pekalongan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.