Berita Pekalongan

Hayam Wuruk Festival 2023 di Pekalongan Resmi Digelar, Libatkan 19 Stand UMKM Lokal

Ini menjadi suatu keberkahan tersendiri bagi Kota Pekalongan, terutama dalam mendukung upaya pemulihan ekonomi dan pemberdayaan UMKM.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
PEMKOT PEKALONGAN
Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid didampingi Ketua Dekranasda Kota Pekalongan Inggit Soraya meresmikan Hayam Wuruk Festival 2023, Selasa (28/3/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Hayam Wuruk Festival 2023 secara resmi digelar di Kota Pekalongan.

Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid bersyukur dan mengapresiasi kepada panitia bahwa pelaksanaan Hayam Wuruk Festival 2023 bisa kembali dilaksanakan, lebih tertata, dan lebih semarak.

Event kali ini mengusung tema 'Ramadan Asik di Kota Batik'. 

"Hayam Wuruk Festival lokasinya tepat di sepanjang Jalan Hayam Wuruk."

"Melihat perkembangan dari festival sebelumnya, kali ini sangat luar biasa dan lebih tertata, stand juga lebih banyak."

"Mudah-mudahan bisa ditingkatkan lagi di tahun-tahun selanjutnya," kata Achmad Afzan Arslan Djunaid kepada Tribunjateng.com, Selasa (28/3/2023).

Baca juga: Catat Tanggalnya! Pemkot Pekalongan Gratiskan Tiket Masuk Semua Obyek Wisata di Hari Jadi ke-117

Baca juga: Harganya Kelewat Murah! Pasar Murah di Lapangan Mataram Pekalongan Diserbu Warga

Menurutnya, event semacam ini menjadi suatu keberkahan tersendiri bagi Kota Pekalongan, terutama dalam mendukung upaya pemulihan ekonomi dan pemberdayaan UMKM.

"Mudah-mudahan cuaca bersahabat."

"Semoga semuanya menggeliat dan di tahun ini tidak ada resesi agar semuanya dilancarkan," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Hayam Wuruk Festival 2023 Kota Pekalongan, Muhammad Dafi Isnadi menyebutkan, pada 2022 tercatat hanya ada 26 stand.

Sedangkan di penyelenggaraan pada tahun ini ada peningkatan, yakni ada 46 stand yang meliputi 37 stand kuliner dan 9 stand multiproduk. 

"Dan dari sejumlah stand tersebut, 19 stand merupakan stand UMKM warga pesindon sendiri," ungkapnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (28/3/2023).

Disampaikan Dafi, penyelenggaraan Hayam Wuruk Festival ini sudah masuk dalam agenda Kementerian Pariwisata, Ekonomi dan Kreatif (Kemenparekraf) di Provinsi Jawa Tengah.

"Perbedaan dari event sebelumnya adalah pemilihan tempat, peserta UMKM, dan antusias pengunjung lebih ramai tahun ini, karena disupport juga dari media partner."

"Harapannya gelaran festival ini bisa sukses dan lebih semarak lagi di tahun-tahun selanjutnya," katanya. (*)

Baca juga: Inilah Alasan Mitrabangun.id Bantu Renovasi Gratis Warung di Semarang

Baca juga: Mengenal Tradisi Mapak Siji Ramadan di Kudus, Gandeng UMKM Lokal

Baca juga: Umku Bagikan 5.000 Takjil Gratis Selama Bulan Ramadan di Kudus

Baca juga: KPK Temukan Bukti Dokumen Pencairan Fiktif Tunjangan Kinerja ASN di Kementerian ESDM

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved