Berita Karanganyar
Tunggu Pencairan dari Provinsi, Perbaikan Jembatan Nglurah Karanganyar Pasti Dilakukan Tahun Ini
Pondasi Jembatan Nglurah tergerus karena luapan air sungai seiring tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Tawangmangu.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - DPUPR Kabupaten Karanganyar mengupayakan perbaikan Jembatan Nglurah Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar dapat dilakukan secepatnya.
Kepala DPUPR Kabupaten Karanganyar, Asihno Purwadi menyampaikan, Pemkab mendapatkan alokasi bantuan dari Pemprov Jateng dalam rangka pembangunan jembatan di Kampung Sewu Kembang yang mengalami kerusakan pada Oktober 2022.
Adapun pondasi jembatan tersebut tergerus karena luapan air sungai seiring tingginya intensitas hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Tawangmangu.
Baca juga: KPU Karanganyar Serahkan Surat Balasan ke Pimpinan Dewan Soal PAW Rohadi Widodo
Baca juga: Tiga Orang Kepergok Satroni Gudang Toko Bangunan di Karanganyar
Dia menuturkan, anggaran untuk pembangunan jembatan tersebut adalah Rp 2 miliar.
Lanjutnya, pencairan bantuan tersebut masih dalam proses administrasi hingga saat ini.
Pihaknya berupaya supaya jembatan tersebut dapat segera diperbaiki sehingga mobilitas masyarakat tidak terganggu.
"Anggaran dari provinsi, kalau sudah clear kami segera lelang."
"DPUPR yang mengerjakan," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (28/3/2023).
Koordinator Lingkungan Nglurah, Ismanto Hartono mengatakan, jembatan darurat telah dibangun pasca kerusakan pertama pada akhir tahun lalu.
Dengan begitu mobilitas masyarakat dapat berjalan seperti biasanya.
Akan tetapi pondasi jembatan kembali tergerus seusai air sungai meluap pada 4 hari lalu.
Baca juga: Kisah Bocah Kabur Dari Panti Asuhan Jadi Pengamen Cilik di Karanganyar, Kondisinya Bikin Terharu
Baca juga: Bulan Ramadhan, Polsek Karanganyar Gelar Ops Pekat Amankan Miras Dijual Saat Puasa
Dia menuturkan, bronjong berisi batu sudah dipasang saat pembuatan jembatan darurat supaya pondasi jembatan tidak terkikis kembali seiring meningkatnya debit air sungai.
"3-4 hari lalu hujan lebat."
"Pondasi sebelahnya terkikis lagi."
"Sementara ini hanya roda dua yang boleh melintasi jembatan," ucapnya kepada Tribunjateng.com, Selasa (28/3/2023).
Ismanto mengungkapkan, wilayah Tawangmangu masih kerap diguyur hujan belakangan ini.
Oleh karena itu, terangnya, warga yang menggunakan mobil tidak bisa melintasi jembatan tersebut.
Ada jalur alternatif yang dapat dilalui mobil, tapi harus memutar sekira 2,5 kilometer.
Sementara ini masyarakat sekitar yang menggunakan mobil terpaksa memarkirkan kendaraan di seberang jembatan. (*)
Baca juga: Hayam Wuruk Festival 2023 di Pekalongan Resmi Digelar, Libatkan 19 Stand UMKM Lokal
Baca juga: Inilah Alasan Mitrabangun.id Bantu Renovasi Gratis Warung di Semarang
Baca juga: Mengenal Tradisi Mapak Siji Ramadan di Kudus, Gandeng UMKM Lokal
Baca juga: 242 Calon PPPK Pemkab Batang Ikut Seleksi Kompetensi CAT, 75 Persen Wajah Lama
tribunjateng.com
tribun jateng
Pemkab Karanganyar
Karanganyar
DPUPR Kabupaten Karanganyar
Asihno Purwadi
Jembatan Nglurah Karanganyar
Ismanto Hartono
Bendera Merah Putih Sepanjang 45 Meter dan Rebutan Hasil Bumi Warnai Kirab Budaya di Jatiyoso |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Mayat Pria Ditemukan di Indekos Karanganyar, Diduga Sudah Tewas Selama 2 Hari |
![]() |
---|
Pasar Wisata Tawangmangu Karanganyar Bersolek Ramaikan HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Seorang Pendaki Meninggal di Gunung Lawu, Sempat Muntah-Muntah dan Kedinginan di Pos 3 |
![]() |
---|
Terpilih Jabat Ketua DPD PKS Karanganyar, Darwanto Janji Kawal Program Kepala Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.