Berita Pati
Pemkab Pati Beri Bonus Bagi Atlet Disabilitas yang Raih Medali Kejurprov 2022
Pemerintah Kabupaten Pati memberikan bonus kepada tiga orang atlet disabilitas yang berhasil meraih medali Kejurprov NPCI Jawa Tengah.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Pemerintah Kabupaten Pati memberikan bonus kepada tiga orang atlet disabilitas yang berhasil meraih medali dalam ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah 2022 di Surakarta.
Bonus tersebut diberikan Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro kepada tiga orang atlet NPCI Pati yang meraih medali di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (3/4/2023).
Ketiga atlet tersebut berhasil mengantongi lima medali.
Baca juga: Melalui Baznas, Pemkab Blora Beri Modal Usaha Atlet NPCI Berprestasi
Ketua NPCI Pati Suratno mengatakan, ketiga atlet tersebut ialah Suparman, Supardi, dan Suyono.
Suparman dari cabang olahraga (cabor) angkat berat tunadaksa kelas 50 kilogram meraih dua medali perak.

Supardi dari cabor angkat berat kelas 59 kilogram juga meraih dua medali perak.
Adapun Suyono meraih medali perunggu cabor tenis meja tunanetra.
Peraih medali perak mendapat bonus Rp3 juta. Sementara peraih medali perunggu mendapat bonus Rp1 juta.
Ketua NPCI Kabupaten Pati Suratno bersyukur dengan adanya bonus yang bersumber dari dana hibah ABPD Kabupaten Pati 2023 ini.
Ia berharap bonus ini bisa menambah motivasi para atlet untuk berlatih dan berprestasi.
Ia mengatakan, dalam ajang Kejurprov Jateng 2022 lalu, pihaknya menerjunkan 17 atlet dari 3 cabor.
Dari jumlah itu, tiga di antaranya menyabet lima medali. Empat medali perak dan satu perunggu.
”Cabor yang kami ikuti angkat berat, catur, dan tenis meja. Ada 17 atlet yang ikut. Kemarin mendapatkan empat perak dan satu perunggu,” kata dia.
Baca juga: Sabrina, Atlet Difabel Peraih Dua Medali Emas di Kejurprov NPCI Jateng Dapat Uang Pembinaan Pemkab
Perolehan ini, kata Suratno, diapresiasi oleh NPCI Jateng dan kontingen dari berbagai kabupaten. Terutama cabor tenis meja tunanetra yang bisa meraih prestasi di tengah keterbatasan fasilitas.
”Di Kejurprov Solo kami bisa meraih perunggu di cabor tenis meja tuna netra. Padahal kami tidak punya meja dan bolanya. Kemarin dari Provinsi mengapresiasi tinggi,” kata dia.
Arogan Lagi Tak Mau Disalahkan Soal Polemik 5 Hari Sekolah di Pati, Sudewo: Itu Salah Disdik |
![]() |
---|
Pati Genting?! Tokoh Agama Minta Bupati Sudewo Minta Maaf dan Ajak Warga Jaga Kondusivitas |
![]() |
---|
Para Tokoh Agama di Pati Minta Bupati Sudewo Minta Maaf atas Kebijakan yang Diambil secara Sepihak |
![]() |
---|
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Minta Presiden Prabowo Pecat Bupati Sudewo |
![]() |
---|
Ratusan Eks Honorer RSUD Pati Siap Demo, Tuntut Kerja Kembali atau Turunkan Bupati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.