Pemkab Pati Gelar Gerakan Pangan Murah untuk Kendalikan Inflasi Jelang Lebaran

TRIBUNJATENG.COM, PATI – Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro meninjau kegiatan bazar Gerakan Pangan Murah yang digelar Dinas Ketahanan Pangan di Pendopo Kecamatan Tlogowungu, Rabu (12/4/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Henggar didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tri Haryama dan Camat Tloguwungu Tony Romas. 

Henggar ikut melayani pembeli paket sembako murah. 

Baca juga: Tekan Inflasi Jelang Lebaran, Pemkab Batang dan BI Tegal Gelar Gerakan Pangan Murah

Penjualan sembako murah dimulai pukul 10.00 WIB.

Hanya dalam waktu sekira satu jam, seribu paket sembako yang disediakan langsung ludes.  

Tiap paket berisi beras 2,5 kilogram, gula pasir 2 kilogram, dan minyak goreng 1 liter dengan harga Rp46 ribu. 

Harga tebus ini jauh lebih murah dibanding harga normal di pasaran.

“Melalui kegiatan bazar pangan murah ini, pemerintah berupaya memberi arti kepada masyarakat, khususnya dalam menyambut lebaran ini bisa memberikan harga bahan pangan yang murah. Tentunya dengan harga tebus hanya Rp 46 ribu itu lebih murah dibanding dengan harga normal,” kata Henggar Budi Anggoro.

Dia berharap, dalam momentum jelang lebaran ini, adanya penjualan pangan murah bisa membantu masyarakat.

"Mohon maaf kalau jumlah paket yang disediakan belum banyak,” ucap dia. 

Usai ikut melayani penjualan paket sembako murah, Henggar kemudian meninjau sejumlah gerai produk UMKM, di antaranya kain batik dari Desa Gunungsari Tlogowungu, olahan ikan, kopi, telur ayam, dan aneka makanan ringan. 

Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pati Tri Haryama melalui Kabid Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Alfianingsih Firmanwigati mengungkapkan, kegiatan ini diharapkan bisa mengatasi dan mengendalikan inflasi. 

Baca juga: Jelang Lebaran 2023, Tim JKPD Wonosobo Lakukan Pengawasan Produk Pangan yang Beredar di Masyarakat

“Apalagi menjelang lebaran biasanya selalu ada kenaikan harga-harga," kata dia. 

Gerakan pangan murah yang digelar Dinas Ketahanan Pangan menyasar 13 kecamatan, yakni Cluwak, Gunungwungkal, Tayu, Dukuhseti, Margoyoso, Pati, Margorejo, Gembong, Juwana, Batangan, Wedarijaksa, Tlogowungu dan Trangkil.

Kegiatan berlangsung secara bergiliran mulai 3 sampai 15 April di kantor kecamatan masing-masing. (mzk)