Berita Batang

Dicurigai Jadi Tempat Mesum, Satpol PP Batang Tertibkan Gazebo Tertutup di Kafe Pantai Sigandu

Gazebo-gazebo yang tak bisa dilihat secara umum di Pantai Sigandu Batang bisa memberi peluang pengunjung untuk melakukan hal-hal yang tak diinginkan.

Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
PEMKAB BATANG
Petugas Satpol PP Kabupaten Batang menertibkan tempat-tempat yang dicurigai digunakan untuk mesum pasangan muda-mudi di area Pantai Sigandu, Senin (8/5/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Sejumlah kafe di Pantai Sigandu Batang yang menyediakan gazebo-gazebo kecil  dan tertutup yang dicurigai untuk tempat mesum ditertibkan oleh petugas Satpol PP seusai disidak, Senin (8/5/2023).

Penertiban tersebut dilakukan bersama kepolisian dan Disparpora Kabupaten Batang.

Terdapat tiga tempat yang menjadi sasaran karena menyediakan tempat tertutup untuk pengunjung.

Gazebo-gazebo itu tidak bisa dilihat secara umum, sehingga memberi peluang pengunjung untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.

Dinding yang cenderung menutup gazebo dibongkar petugas.

Baca juga: Tangkal Kekerasan Seksual, Kepala Kantor Kemenag Batang Usulkan Gelar Ruwatan Massal

Baca juga: Imigrasi Pemalang Terbitkan 1.684 Paspor Calon Jamaah Haji 2023, Terbanyak Kabupaten Tegal & Batang 

Sementara itu, pasangan muda-mudi yang ada di lokasi sidak langsung pergi ketika melihat petugas Satpol PP datang.

Mereka tidak didata, karena sarasan utama adalah kafe-kafenya.

"Kegiatan kemarin itu untuk menghindari kegiatan-kegiatan mesum, maka area Pantai Sigandu yang cenderung tertutup itu kami rapikan."

"Sehingga tidak ada kecurigaan untuk dilakukan perbuatan yang tidak baik," ujar Kepala Satpol PP Kabupaten Batang, M Fatoni kepada Tribunjateng.com, Selasa (9/5/2023).

Pada saat sidak, pihaknya menunjukkan 6 contoh kafe yang bisa ditiru.

Selanjutnya, pemilik kafe diminta untuk bersama-sama menjaga ketertiban, tidak memfasilitasi kegiatan asusila di area Pantai Sigandu Batang.

Tiga pemilik kafe kemudian dipanggil ke Pemkab Batang untuk dilakukan pembinaan.

"Selanjutnya, kami akan monitor, bimbing perlahan-lahan agar menjaga ketertiban dan tempat tidak menjadi liar, atau sebagai tempat permesuman,"pungkasnya. (*)

Baca juga: Alasan DPP PKS Karanganyar Daftarkan Bacaleg Hari Ini, Ada Keterkaitan Target Kursi di Pemilu 2024

Baca juga: Buka Bimbingan Manasik, Pj Bupati Jepara Minta 1.452 Calon Haji Siapkan Fisik dan Mental

Baca juga: DPMPTSP Jateng Kenalkan Inovasi Layanan Pena si Johan, Permudah Izin Semua Sektor

Baca juga: Pemkab Jepara Targetkan 2 Tahun Lagi Tak Ada Tambak Udang di Karimunjawa

Sumber: Tribun Jateng
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved