Berita Semarang
Pabrik Narkoba di Semarang & Tangerang Digerebek, 30 Menit Bisa Produksi 3 Ribu Pil Ekstasi
Satu unit rumah di Perumahan Lavon Swan City Cluster Escanta 2 RT 01/4, Kabupaten Tangerang, Banten dijadikan pabrik dan laboratorium pembuatan narkot
Penulis: iwan Arifianto | Editor: m nur huda
Mereka berdua memiliki peran masing-masing, Muhammad sebagai koki dan Dani sebagai pencetak hasil racikan Muhammad.
Pengakuan mereka, produksi dilakukan belum lama sehingga sempat belum menjual. Di samping itu , mereka juga baru belajar memasak narkoba jenis ekstasi. "Belum bisa meracik, kadang jadi kadang tidak," kata Muhammad kepada Tribunjateng.com,di lokasi kejadian, Jumat (2/6).
Ia mengaku, meracik di ruang belakang rumah yang disewa oleh seseorang bernama Kapten. Begitupun saat meracik hanya berdasarkan intruksi seseorang.
"Baru belajar banyak gagalnya, gagal saat bentuk tablet sering hancur," ucapnya.
Terkait upah bekerja di pabrik ekstasi, Muhammad dan Dani tampak seperti menutup-nutupi. Mereka ketika dikonfirmasi memberikan jawaban tak jelas.
"Baru dikasih Rp 1 juta untuk uang makan. Belum ada pembicaraan itu (gaji)," jelas warga Tanjungpriok, Jakarta Utara itu.
Sebelumnya , Rumah biru pabrik ekstasi, Jalan Kauman Barat 5 nomor V-10, Palebon, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, digerebek Polda Jateng.
Pengamatan Tribun, tampak bahan-bahan pembuatan ekstasi berada di rumah tersebut seperti meth cair, gelatin, avical, tepung Cina dan lainnya.
Ditemukan pula peralatan seperti alat pres, alat timbang dan sebagainya. Alat-alat tersebut didatangkan langsung dari China melalui jasa ekspedisi.
"Iya, ada satu ruangan yang dilengkapi kedap udara supaya aktivitas mereka tidak dicurigai warga," jelas Wakapolda Jateng Brigjen Abioso Seno saat konferensi pers di lokasi kejadian, Jumat (2/6).
Di rumah tersebut, ditemukan barang bukti pil inex 9.517 butir. Ribuan pil jenis lain. Mesin cetak dan bahan-bahan lainnya.(Tribun Network/iwn/mat/wly/tribun jateng cetak)
Harga Ayam Potong Tembus Rp40 Ribu di Semarang, Ternyata Ini Penyebabnya |
![]() |
---|
100 Siswa Sekolah Rakyat Kota Semarang Mulai Persiapan Ikuti MPLS |
![]() |
---|
Retribusi Anjlok Hingga Jual-Beli Lapak Ilegal, Persoalan di Balik Penataan Simpang Lima Semarang |
![]() |
---|
Sosok Pembunuh Ika Rahmawati Ditangkap di Semarang, Pelaku Nasabah Gadai Korban |
![]() |
---|
Dekan FK Undip Tegaskan Tenaga Medis Hadir untuk Mengabdi kepada Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.