Bupati Blora Kunjungi Keluarga Guru TK Korban Kecelakaan di Lemah Putih

 TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Bupati Blora Arief Rohman, mengunjungi dan memberi santunan ke keluarga almarhumah Vika Puji Lestari (25), warga Desa Jatiklampok, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora.

Yakni perempuan yang mengalami kecelakaan dan meninggal dunia di turunan Lemah Putih (Selatan Desa Klopoduwur) pada Selasa (6/6/23) lalu, sekitar pukul 12.15 WIB.

Orang nomor satu di Blora itu datang bersama Evi Kartikasari, yang juga Ketua Yayasan di TK Islam Bina Insan Kamolan, tempat almarhumah mengajar, pada Kamis (8/6/23).

Selain ikut belasungkawa dan prihatin atas peristiwa yang menimpa almarhumah, Bupati juga menyerahkan santunan.

Tampak orang tua korban terpukul hingga tak bisa menahan tangis dengan kematian anak satu-satunya tersebut. 

Sementara itu pihaknya juga perintahkan DPUPR untuk membentuk tim investigasi menelusuri penyebab kecelakaan itu.

"Kami ikut prihatin dan kehilangan. Mudah-mudahan almarhumah husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dan kekuatan iman. Mudah-mudahan kejadian serupa tidak akan terjadi lagi,’’ ucap Bupati Arief Rohman.

Meninggalnya setelah ngajar sekolah, dan pihaknya akan meninjau lokasi kecelakaan karena dapat laporan sering terjadi kecelakaan di situ.

"Dinas terkait kita bawa untuk bisa mengantisipasi entah itu dipasang rambu-rambu agar aman dan tidak terjadi kecelakaan," terang Arief Rohman.

"Termasuk infonya ada tumpahan material ini juga selalu kita minta setiap hari ada petugas yang memantau agar tak terjadi lagi," tambah Arief Rohman.

Sesuai olah TKP yang dilakukan pihak Polantas Polres Blora, kecelakaan yang menimpa almarhum, akibat adu banteng mobil dari arah Selatan yang menikung terlalu ke kanan.

Sementara dalam waktu bersamaan korban yang mengendarai motor dari arah Utara, sehingga kecelakaan tidak bisa dihindarkan.

‘’Saya juga langsung perintahkan jajaran DPUPR untuk mengambil langkah di lokasi kecelakaan,’’ tambah Bupati Arief.

Setelah memberi santunan, Mas Arief meninjau lokasi terjadinya kecelakaan. Pihaknya berencana melebarkan jalan disetiap tikungan.

Karena saat ini jalan Blora - Randublatung menjadi salah satu ruas jalan kabupaten yang ramai lalu lintasnya.

Selain itu, Mas Arief juga meminta pihak-pihak terkait untuk memasang rambu-rambu disetiap jalan yang rawan kecelakaan.

"Saya juga menghimbau pada penggunaan jalan agar lebih berhati hati saat berkendara," pungkas Bupati.

Sementara itu Kasatlantas Polres Blora, AKP Noach Hendrik Daud DWAA, melalui Kanitlaka Ipda Ica Suny ketika dikonfirmasi, kecelakaan yang mengakibatkan korban  meninggal saat perjalanan dibawa ke rumah sakit itu terjadi pada Selasa (6//23) sekitar pukul 12.15 WIB.

Dengan TKP di Jalan Blora - Randublatung tepatnya Lemah Putih ikut wilayah Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo.

Dijelaskan, untuk kronologinya,  kejadian berawal ketika mobil Mitsubishi Colt L 300 Nopol K-8710-NY warna hitam yang dikemudikan Bayu Septiawan, berjalan dari arah Selatan ke utara di jalan Blora – Randublatung.

Sesampainya di TKP tepatnya Lemah Putih ikut wilayah Desa Klopoduwur, Kecamatan Banjarejo, pada saat berjalan menikung ke kanan berjalan melambung ke kanan.

Pada saat bersamaan dari arah berlawanan, dari Utara ke Selatan melaju motor Honda Scoopy Nopol K-3127-GE warna coklat hitam yang dikendarai oleh korban.

‘’Karena jarak yang sudah dekat dan tidak dapat menguasai laju kendaraan maka terjadilah kecelakaan lalu lintas,’’ jelas Ipda Ica.

Diperoleh keterangan, korban segera dilarikan ke rumah sakit, namun nahas meninggal dalam perjalanan menuju ke rumah sakit.

Sementara itu, sesuai arahan Bupati Blora Kepala Dinas PUPR Blora, Ir. Samgautama Karnajaya, langsung menerjunkan dua petugas dari kantornya ke lokasi kecelakaan.

‘’Agar tidak terjadi peristiwa serupa, kami segera melangkah untuk memasang rambu-rambu di sekitar lokasi, intinya agar pengendara hati-hati saat melintasi jalan tersebut," tuturnya. (kim)

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Jateng Terima Kunjungan Dari FH UNS

Baca juga: Semua Prodinya Unggul FKIP Unissula Siap Go Internasional

Baca juga: Kesaksian Tetangga Dengar Keributan Sebelum Penemuan Mayat Dalam Karung di Rumah Kontrakan

Baca juga: Sumintrah Senang, Rumahnya yang Semula Reyot Kini Kokoh Berkat Program TMMD