Berita Kudus
Kisah Penyandang Disabilitas di Kudus, Rela Merantau Jadi Pedagang Bendera Musiman Demi Cuan
Semangat juang 45, Devi Arisendi, penyandang disabilitas yang berjualan bendera musiman dari Ciamis merantau hingga di Kudus.
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS — Bulan Agustus menjadi momen Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Masyarakat di Indonesia merayakan momen ini dengan beragam cara.
Minimalnya, mengibarkan bendera sang saka merah putih selama satu bulan penuh.
Baca juga: Serba Serbi HUT ke-78 RI, Warga Desa Guci Tegal Bentangkan Bendera Merah Putih Sepanjang 100 Meter
Tradisi pengibaran bendera tersebut, memancing para pedagang musiman untuk berjualan pernak-pernik kemerdekaan.
Seperti halnya Devi Arisendi, penyandang disabilitas yang berjualan bendera musiman dari Ciamis yang sengaja datang ke Kabupaten Kudus pada tanggal 28 Juli 2023.
Meski dalam kondisi keterbatasan fisik, tidak menyurutkan niatnya untuk mencukupi kebutuhan dua anaknya dan istrinya.
Devi Arisendi mengaku kondisi fisiknya sudah dialami sejak lahir, dua kakinya merupakan kaki palsu.
Untuk berjalan, dirinya menggunakan bantuan tongkat.
Devi Arisendi sengaja datang jauh-jauh dari Jawa Barat, untuk menjemput rezeki di Kudus jelang hari kemerdekaan.
Dia berjualan di tepi Jalan Pantura Kudus - Pati, Desa Ngembal Kulon, Jati, Kudus.
Menjadi penjual bendera musiman sudah dijalaninya sebelas tahun, jika pada tahun-tahun sebelumnya dia bisa menjual hingga 70 persen barang dagangan sepekan jelang HUT RI.
Namun tahun ini, dia mengaku turun drastis hanya 30 persen terjual.
Hal tersebut lantaran semakin banyaknya penjual bendera musiman di Kudus serta imbas dari pedagang online.
"Benar-benar sepi kalau sekarang. Kalau tahun kemarin itu bawa bendera biasanya tinggal dikit laku 70 persennya kalau sekarang itu masih banyak," jelasnya, Rabu (9/8/2023).
Bendera yang dia jual yakni bendera biasa dengan beragam ukuran, umbul-umbul dan background dengan harga mulai dari Rp 25 ribu hingga Rp200ribu.
| Pelayanan Kecamatan Dawe di Lereng Muria Disidak Komisi A DPRD Kudus |
|
|---|
| 38 Pejabat Eselon III, IV sampai Pejabat Administrator Dilantik di Pendopo Kudus |
|
|---|
| Disdikpora Kudus Alokasikan Rp190 Juta Perbaiki Atap Kelas SDN Terangmas |
|
|---|
| Masan Ketua DPRD Kudus: Jangan Sampai Ada Ruang Kelas Dikosongkan Karena Atap Mau Roboh |
|
|---|
| Gus Rozin Dorong Bupati Kudus Segera Terbitkan Perbup Pesantren |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.