Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Kagetnya Fransiska, Anak Pulang Mengadu Jadi Korban Bullying Dipaksa Minum Air Kencing Kakak Kelas

Seorang ibu yang memiliki anak sekolah kelas 1 SD kaget saat buah hatinya mengadu sepulang sekolah.

Editor: rival al manaf
Tribunsumsel.com/Khoiril
Ilustrasi kasus bullying 

TRIBUNJATENG.COM - Seorang ibu yang memiliki anak sekolah kelas 1 SD kaget saat buah hatinya mengadu sepulang sekolah.

Anaknya tak mau lagi berangkat ke sekolah karena malu akan diejek oleh teman-temannya setelah ia dipaksa minum air kencing kakak kelas.

Peristiwa perundungan itu dialami murid kelas 1 SD di Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, inisial PR.

Terduga pelaku adalah 4 orang kakak kelasnya, yakni siswa kelas 2, 4, 5, dan 6.

Baca juga: Polisi Jepara Edukasi Stop Perundungan, AKBP Wahyu Nugroho: Laporkan Jika Lihat Atau Alami Bullying

Baca juga: Polresta Cilacap Serahkan Berkas Perkara Kasus Perundungan Siswa SMP di Cilacap ke Kejaksaan

Baca juga: Polisi Jepara Edukasi Stop Perundungan, AKBP Wahyu Nugroho: Laporkan Jika Lihat Atau Alami Bullying

Korban diancam dipukul dan dipaksa oleh para pelaku untuk meminum air kencing kakak kelasnya.

“Dia ini (korban) terpaksa minum (air kencing) karena diancam dipukul,” kata ibu korban, Fransiska, Selasa (3/10/2023).

Peristiwa ini bermula saat korban sedang bermain dengan teman sebayanya pada Rabu (27/9/2023).

Tak lama kemudian, datang 4 pelaku menghampiri korban sambil meminum minuman dingin di kantung plastik.

Setelah minumannya habis, dia orang pelaku kemudian mengisi kantung plastik dengan air kencingnya.

“Dia suruh anakku minum, tapi dia tidak mau, dia bilang anakku itu kencing, dia mau buang anakku tapi diancam, kalau kamu buang aku pukul kamu,” ujarnya.

Karena terancam, korban akhirnya meminum air kencing tersebut.

Akibat peristiwa tersebut, korban menjadi trauma dan enggan ke sekolah karena merasa malu dan takut dibully sama teman sekolahnya.

Keluarga korban kemudian melaporkan hal ini ke UPTD PPA Buton.

Kasus ini kemudian dilakukan mediasi antara keluarga korban dengan keluarga orangtua pelaku di rumah kepala dusun.

“Mereka sudah akui kesalahannya dan orang tua pelaku sudah mengaku meminta maaf,” ucap Fransiska

Sementara itu, Ketua UPTD PPA Buton, Suriati, mengatakan, keluarga korban mengaku sudah datang melapor.

"Hari ini akan dilakukan mediasi juga oleh kepala desa. Nanti Selasa akan dilakukan mediasi," kata Fransiska. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswa Kelas 1 SD Korban Perundungan 4 Kakak Kelas, Dipukul dan Dipaksa Minum Air Kencing "

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved