Kisah Arsya Djamil, Bocah 7 Tahun Asal Pati Yang Bongkar Semua Isi Celengannya Buat Palestina

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Para siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Gembong, Pati, turut menunjukkan kepedulian terhadap korban perang di Palestina.

Para pelajar MI Hidayatul Islam Kecamatan Gembong patungan, menghimpun dana, untuk didonasikan bagi korban konflik di Palestina, Senin (6/11/2023). 

Bahkan, ada siswa yang rela membongkar celengan pribadinya demi meringankan derita para korban. 

Baca juga: Subhanallah! Jenazah Pejuang Palestina di Gaza Berbau Wangi, Fikri Rofiul Haq: Kayak Pakai Parfum

Dia ialah Arsya Djamil, siswi Kelas 1-B MI Hidayatul Islam. 

Bocah asal Desa Pohgading, Kecamatan Gembong, tersebut membongkar celengan yang selama ini dia isi uang hasil menyisihkan uang saku selama satu tahun.

"Uang dari celengan saya ambil semua untuk Palestina," kata anak berusia 7 tahun ini.  

Arsya mengaku tidak menghitung berapa jumlah uang dari hasil membongkar celengan. 

Tanpa menghitung, dia langsung membawa semua isi celengan ke sekolah untuk didonasikan.  

Maulana Luthfi Karim, guru MI Hidayatul Islam Gembong, mengapresiasi kepedulian anak didiknya.

Baca juga: 3 Artis Ini Suarakan Boikot Produk Berbau Israel, Karput Diancam Tak Bisa Posting Konten Palestina

"Untuk mengikhlaskan hasil jerih payah sendiri dan memberikannya pada orang lain yang membutuhkan itu kan tidak mudah, apalagi masih usia belia. Ini luar biasa," tutur dia.

Luthfi menambahkan, total uang donasi yang dihimpun dari seluruh siswa di MI Hidayatul Islam ialah Rp4 juta.

"Nantinya uang itu akan kami salurkan melalui Lazisnu Pati," tandas dia. (mzk)