Berita Pati
Maling Pakaian Dalam di Juwana Pati Terekam CCTV, Setelah Viral Minta Damai
Berdalih mabuk menuman keras seorang pria di Juwana Pati kedapatan mencuri pakaian dalam wanita.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PATI -- Berdalih mabuk menuman keras seorang pria di Juwana Pati kedapatan mencuri pakaian dalam wanita.
Terekam jelas, pelaku mengambil bra dan celana dalam wanita di rumah kos tersebut.
Korban yang merupakan siwa magang PKL asal Kebumen penasaran lalu melihat CCTV dan videonya pun disebar dan viral.
Itulah peristiwa tidak mengenakkan dialami beberapa perempuan asal Kebumen yang indekos di Juwana, Pati.
Pakaian dalam mereka dicuri oleh pria tidak dikenal.
Aksi pria tersebut terekam kamera CCTV di halaman rumah kos yang berada di Desa Trimulyo RT 2 RW 2, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati tersebut.
Video tersebut viral di media sosial.
Sesuai penanda waktu dalam video, pelaku melancarkan aksinya pada Jumat (17/11/2023) pukul 23.40 WIB.

Dengan rokok di mulutnya, pria berkaus dan celana pendek warna hitam itu dengan santai membuka gerbang indekos yang tidak dikunci.
Dia lalu mengambil beberapa celana dalam dan bra dari jemuran di halaman indekos.
Pakaian dalam itu lalu dia masukkan ke celana bagian depan. Setelahnya, pelaku langsung melangkah pergi.
Linda Septiarini, penghuni indekos, mengatakan bahwa ia dan teman-temannya merupakan pelajar SMK asal Indekos yang tengah Praktik Kerja Lapangan (PKL) atau magang di perusahaan di Juwana.
Ada 12 orang yang tinggal di kos khusus perempuan ini.
"Saat kejadian saya dan teman-teman tidak tahu. Karena dilakukan malam hari saat kami sudah tidur," kata dia.
Linda mengatakan, pelaku mengambil beberapa bra dan celana dalam miliknya dan dua orang temannya.
Dia baru sadar pakaian dalamnya hilang ketika keesokan paginya hendak menjemur pakaian. Setelah melapor ke pemilik kos, mereka lalu mengecek rekaman CCTV.
"Setelah video CCTV viral, pelaku datang ke sini ditemani kakaknya untuk minta maaf.
Bertemu dengan bapak kos dan menyelesaikan masalah secara kekeluargaan," jelas dia.
Menurut Linda, di hadapan pemilik kos, pelaku mengaku sedang mabuk minuman keras saat melancarkan aksinya.
Dia mengaku takut atas kejadian ini. Apalagi, dia dan teman-temannya bukan warga setempat.
Dia berharap peristiwa ini tidak kembali terulang.
Ditemui terpisah, Kanit Reskrim Polsek Juwana Ipda Moh Sayfudin mengatakan, korban tidak melaporkan kejadian ini ke polisi karena sudah menyelesaikannya secara kekeluargaan.
Namun demikian, polisi tetap menghimpun keterangan di lokasi kejadian.
Dia mengatakan, pemilik rumah kos tersebut bernama Romi. Hari Minggu (19/11/2023) kemarin, Romi sudah ditemui oleh pelaku yang didampingi kakaknya.
"Minggu lalu sudah diselesaikan antara korban dan pelaku. Pelaku datang ditemani kakaknya untuk meminta maaf dan menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan," tandas dia. (mzk)
Baca juga: Dewan Pengupapahan Kabupaten Jepara Rekomendasikan UMK 2024 Naik Rp 97 Ribu
Baca juga: Pohon Kelapa Kopyor Cungap Merah UMP Berhasil Ditetapkan Sebagai Pohon Induk
Baca juga: DETIK-DETIK Mobil Panther Terbakar di Baturraden Banyumas, Ditinggal Pemiliknya Saat Mandi
Baca juga: Inilah Tampang 4 Wartawan Gadungan, Peras Rp 70 Juta ASN Semarang Yang Tepergok Selingkuh
Seni Bela Diri Gongcik & Terbang Jawan dalam Peringatan Maulid Nabi di Pati Bentuk Akulturasi Budaya |
![]() |
---|
Anggota Pansus Hak Angket Pati Dirombak, Jadwal Pemanggilan Bupati Sudewo Ditunda |
![]() |
---|
Dispertan Pati Sediakan Gratis 100 Dosis Vaksin Rabies, Pecinta Anabul Senang |
![]() |
---|
Usai Didemo, Fraksi PDIP DPRD Pati Rombak Keanggotaan Pansus Hak Angket |
![]() |
---|
Tabiat Irianto Budi: Bukannya Bela Rakyat Pati Malah Sibuk Mencari Alasan Soal Pemilihan Saksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.