Warga Keluhkan Jalan Sunan Kudus Bergelombang, Beberapa Pengendara Terjatuh

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Sejumlah warga mengeluhkan kondisi jalan Sunan Kudus yang bergelombang.  Akibatnya, beberapa waktu terakhir terdapat sejumlah pengendara yang terjatuh di jalan tersebut.

Pantauan Tribunjateng.com pada Selasa 2 Januari 2024 jalan yang bergelombang berada di sebelah barat jembatan Kali Gelis.

Di ruas jalan tersebut terpasang tiga water barrier sebagai penanda bahwa jalan bergelombang.

Sedianya jalan tersebut baru saja diperbaiki pada November 2023.

Baca juga: BEAKING NEWS: Trafo Listrik di SMAN 1 Kudus Terbakar

Perbaikan menyasar pada gorong-gorong yang ada di bawah jalan. Ongkos yang dikeluarkan untuk perbaikan yaitu sebesar Rp 2,6 miliar.

Di antara warga yang mengeluhkan kondisi jalan tersebut yaitu Yuli warga Singocandi, Kecamatan Kota Kudus.

Dia harus lebih hati-hati saat melintas di jalan tersebut agar tidak menambah daftar warga yang celaka akibat jalan bergelombang. Pasalnya sudah beberapa kali pengendara terjatuh saat melintas di jalan tersebut.

"Sebelumnya jalannya bagus, ini jadi bergelombang jadi harus hati-hati saat melintas," kata Yuli.

Warga lainnya Suntari yang sehari-hari bekerja di sebuah kios di Jalan Sunan Kudus mengatakan, sudah beberapa kali ada pengendara yang jatuh saat melintas di jalan tersebut. Terakhir bahkan ada pengendara yang sampai pingsan karena terjatuh.

"Ada pengendara cewek yang jatuh sampai pingsan. Di bagian bawah matanya terluka," kata Suntari.

Setelah ada beberapa pengendara terjatuh dan warga yeng mengeluhkannya, kini Jalan Sunan Kudus dipasang water barrier.

Sebelunnya juga ada pengendara motor yang barangnya terjatuh saat melintas di jalan tersebut.

"Ada yang bawa galon, galonnya terjatuh. Sampai ada yang spionnya jatuh saat melintas," kata Suntari.

Diakui Suntari jalan tersebut yang semula halus kini jadi bergelombang akibat perbaikan gorong-gorong.

Sementara saat hujan jalan yang semula tergenang kini sudah tidak lagi tergenang.

Sementara Supriyana selaku pelaksana proyek pebaikan gorong-gorong di Jalan Sunan Kudus mengatakan, bahwa aspal di jalan tersebut masih belum kering lantas dilewati oleh pengendara.

Di saat yang bersamaan sedang ada pengaspalan jalan di Jalan Mayor Basuno, alhasil untuk menghindari terjadinya kepadatan lalu lintas di dalam kota, perbaikan di Jalan Sunan Kudus setelah selesai langsung dibuka dan dilewati oleh pengendara.

"Ada pengaspalan Jalan Mayor Basuno, di situ (Jalan Sunan Kudus) suruh buka karena lalu lintas padat tidak boleh ditutup semua. Kami selesai jam 4 langsung buka sehingga aspal belum mengeras masih panas dibuat lewat sehingga terjadi penurunan," katanya.

Untuk memperbaiki jalan bergelombang pihaknya sudah komunikasi dengan pihak pengaspal. Hanya saja memang belum kembali diperbaiki karena libur Natal dan tahun baru.

"ini mau koordinasi tak tagih saya minta segera diaspal karena dampak (aspal) turun bak kontrol (gorong-gorong) kelihatan mumbul," katanya. (*)