Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kasus Mutilasi di Malang

PROFIL Adrian Prawono, Pengusaha Kafe Sukses di Surabaya yang Dimutilasi Terapis Pijat Malang

Teka teki korban mutilasi yang dilakukan terapis pijat di Malang, Jawa Timur akhirnya terungkap.

Editor: Muhammad Olies
TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan
AKP Nur Wasis (kanan), yang juga Wakasat Reskrim Polresta Malang Kota didampingi Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto saat menggelar konferensi pers kasus pembunuhan dan mutilasi yang terjadi di Jalan Sawojajar Gang 13 A No 12 RT 1 RW 3 Kelurahan Sawojajar Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. 

TRIBUNJATENG.COM - Teka teki korban mutilasi yang dilakukan terapis pijat di Malang, Jawa Timur akhirnya terungkap.

Pengungkapan kasus oleh aparat kepolisian ini sekaligus mempertegas pihak yang harus dimintai pertanggungjawaban dalam kasus mutilasi ini.  

Korban mutilasi bernama Adrian Prawono alias AP (34). Pengusaha kafe sukses di Surabaya ini dibunuh dan dimutilasi oleh seorang terapis pijat bernama Abdul Rahman alias AR.

AP diketahui tercata sebagai warga Kecamatan Tenggilis Mejoyo Kota Surabaya.

AP ditemukan dalam kondisi tinggal tulang belulang karena dibunuh dan dimutilasi di  Jalan Sawojajar Gang 13A No, Sawojajar, Kedungkandang, Kota Malang, Jumat (5/1/2024),.

Salah seorang tetangga yang tinggal di dekat rumah Adrian Prawono (AP) mengaku dirinya juga sempat mendengar sekelebatan informasi bahwa AP belakangan ini, tak kunjung pulang. 

Namun, ia tak mengetahui, apakah AP memang pindah domisili atau memang karena memiliki urusan lain sehingga menyebabkan jarang tampak pulang atau berada di rumah. 

Namun, mengenai sosok AP, ia tak begitu mengenal dekat. Saat kebetulan berpapasan, AP biasanya menyapa dirinya. 

Namun hanya sebatas itu. Selebihnya, seperti mengobrol panjang, hampir tidak pernah. 

Baca juga: Terapis Pijat di Malang Bunuh dan Mutilasi Pasiennya, Korban Dilaporkan Hilang sejak Oktober 2023

Baca juga: "Orangnya Pendiam, Ternyata Sekejam Itu" Ucap Irianto Soal Terapis Pijat di Malang Mutilasi Pasien

"Iya kenal. Iya sempat dengar (hilang). Saya engga pernah interaksi. Cuma nyapa aja," ujarnya saat ditemui awak media dikutip dari Tribun Jatim.

Ia hanya sebatas mengetahui sosok AP sebagai seorang tetangganya yang tinggal di alamat tersebut. 

Dan ia juga tak menampik, bahwa sosok AP bekerja sebagai pengusaha kafe di Kota Batu. 

Selebihnya, perempuan berambut panjang sebahu itu, tidak mengetahuinya. 

"Iya tahu (dia punya kafe di Batu) jumlahnya gak tahu. Nomor telponnya gak tahu," katanya. 

Selain belum berkeluarga, ia juga mengungkapkan, sosok AP merupakan anak tunggal, dan selama ini selalu tinggal di rumah tersebut bersama kedua orangtuanya. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved