Berita Regional
Tantenya Syok Devara Jadi Caleg, Uang Dari Mana? Latar Belakang Otak Pembunuhan Indriana Tak Terduga
Maka dari itu, sang tante bukan main kaget mengetahui keponakannya berani maju sebagai caleg DPR RI dari Partai Garuda
TRIBUNJATENG.COM - Sosok Devara Putri Prananda, caleg yang menjadi otak pembunuhan Indriana Dewi Eka Saputri.
Mayat Indriana ditemukan di dasar jurang di Bogor, ditutup selembar kain.
Saat itu Indriana sudah dibunuh empat hari sebelumnya.
Devara dan kekasihnya yang menjadi otak pembunuhan menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi Indriana.
Devara kini sudah ditangkap. Rekonstruksi pembunuhan pun telah digelar.
Keluarga Devara tak bisa berbuat apa-apa.
Baca juga: Tujuan Sebenarnya Caleg Devara Nyamar Jadi Kurir, Antar Sate ke Keluarga Indriana yang Sudah Dibunuh
Baca juga: Alasan Irish Bella Ikhlas Ammar Zoni Hanya Nafkahi Anak Rp500 Ribu per Bulan, Jauh dari Tuntuan Awal
Tante Devara Putri Prananda, R mengurai keseharian ponakannya yang kini jadi tersangka pembunuhan berencana.
R mengaku kaget dengan sederet kebohongan yang diurai Devara Putri.
Sebab sehari-hari, R tahu persis sosok Devara yang ia kenal baik di rumah.
Di mata R, Devara Putri merupakan sosok introvert.
"Ini anak baik, anak ini introvert. Jadi dia menyendiri, enggak mau menyusahkan orang lain. Apalagi posisinya dia udah enggak punya ayah dan enggak kerja," kata R kepada TribunJakarta.com saat ditemui di Johar Baru, Jakarta Pusat pada Kamis (7/3/2024).
Keseharian Ara, panggilan Devara di rumah, pun terlihat baik-baik saja.
Ia kerap membantu R berjualan nasi kuning dan membantu mencuci baju-baju sang tante.
Ara juga bersedia kala diminta tantenya untuk mengantar kakeknya berobat ke dokter.
Dari hasil bantu-bantu itu, Ara mendapatkan upah. Ara sendiri diketahui belum bekerja.
| Harga Pertalite Eceran Tembus Rp 25.000: Warga Sampai Antre 2 Jam di SPBU |
|
|---|
| Kasus Mahasiswa Hanyut Terjadi Lagi, 2 Mahasiswa Polindra Hilang Saat Rafting Tanpa Izin Kampus |
|
|---|
| Alasan Licik Bripda Waldi: Curi Emas dan Mobil Dosen Erni Untuk Membuat Seolah Perampokan |
|
|---|
| Estafet Penculikan 1.806 Km: Kisah Bilqis, Balita Makassar Dijual Rp 80 Juta ke Suku Anak Dalam |
|
|---|
| Setelah Lakukan Pembunuhan, Bripda Waldi Sempat Kembali ke Rumah Dosen EY untuk Cek Kondisi Korban |
|
|---|
