Hukum dan Kriminal
TAMPANG 4 Tersangka Pembunuh Laki-Laki yang Mayatnya Terikat Tali Dibebani Batu di Purbalingga
Empat pelaku pembunuhan yang korbannya ditemukan di Sungai Serayu, turut Desa Kembangan pada pertengahan Februari 2024 berhasil ditangkap polisi
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA - Empat pelaku pembunuhan yang korbannya ditemukan di Sungai Serayu, Desa Kembangan, Kecamatan Bukateja, pada pertengahan Februari 2024 berhasil ditangkap Satreskrim Polres Purbalingga.
Kasat Reskrim Polres Purbalingga, AKP Aris Setiyanto, mengatakan ungkap kasus ini bermula dari penemuan sesosok mayat di Sungai Serayu Desa Kembangan, Kecamatan Bukateja, Kabupaten Purbalingga, Minggu (18/2/2024).
"Kondisi mayat saat ditemukan dalam keadaan terikat tali tambang pada bagian perut. Ujung talinya terikat pada batu cor dengan berat kurang lebih 20 kilogram," ujar Kasat Reskrim saat konferensi pers, kepada Tribunbanyumas.com.
Hasil pemeriksaan dokter kondisi korban mengalami luka memar di kepala belakang bagian kanan disertai patah tulang sampai dasar kepala.
Ditemukan perdarahan di selaput laba-laba otak dan ditemukan tanda kematian akibat tenggelam.
Satreskrim Polres Purbalingga kemudian melakukan pendalaman dan penyelidikan.
Baca juga: Mayat Bayi Perempuan Itu Ditemukan Bersama Sampah Berserakan di Pinggir Sungai Serayu
Baca juga: FAKTA Kasus Pembunuhan di Cikalong Tasikmalaya, Pelaku Geram Korban Incar Pacarnya Jadi PSK
Hasilnya identitas korban berhasil diketahui yaitu bernama Okta Novan Dwi (22) seorang sopir warga Desa Pagergunung, Kecamatan Pageruyung, Kabupaten Kendal.
"Dari hasil penyelidikan yang dilakukan bersama dengan tim Jatanras Polda Jateng akhirnya pelaku pembunuhan berhasil diketahui dan kemudian diamankan pada Selasa (20/2/2024). Tersangka berjumlah empat orang yang memiliki peran masing-masing," katanya.
Tersangka yang diamankan yaitu P (37) pekerjaan sopir warga Desa Sentul, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang selaku eksekutor.
Kemudian AB (22) warga Kabupaten Kendal serta dua warga Kabupaten Batang berinisial KSA (24) dan AT (19).
Ketiganya membantu melakukan pembunuhan terhadap korban.
Barang bukti diantaranya seutas tali tambang warna biru dengan panjang 21,55 meter, sebuah batu cor, pakaian yang dipakai korban, satu unit truk Mitsubishi warna kuning kombin bernomor polisi H-8915-UM, satu unit mobil Daihatsu Sigra warna putih H-1870-UM dan dua telepon genggam.
"Motif pelaku utama berinisial P selaku eksekutor melakukan pembunuhan karena merasa sakit hati kepada korban," jelasnya.
Peristiwa pembunuhan bermula Kamis (15/2/2024) tersangka P yang sedang bersama korban di wilayah Kabupaten Batang tiba-tiba menabrak mundur korban menggunakan truk saat yang bersangkutan sedang berdiri di belakang truk.
Korban yang kondisinya tidak sadar kemudian dimasukkan ke dalam truk oleh tersangka P.
Detik-detik Aipda Ucok Tega Bantai Ibunya Hingga Tewas, Pukul Kepalanya 3X dengan Tabung Gas Melon |
![]() |
---|
FAKTA, Bisikan Gaib Ini Bikin ABG Tusuk Ayah dan Neneknya Hingga Tewas, Ibu Selamat Meski Terluka |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Ini 3 Tersangka Baru Kasus Suap Proyek Jalur Kereta Api |
![]() |
---|
IRONI Rohidin Mersyah, Dijuluki Gubernur Termiskin di Indonesia, Kini Kena OTT KPK, Segini Hartanya |
![]() |
---|
Babak Baru Kasus Rudapaksa Kakak Beradik di Purworejo, Polisi Telusuri TKP, Periksa 10 Terlapor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.