Berita Internasional
Kreator Konten Filipina Meninggal Dunia Setelah Mukbang Ayam Goreng
Dongz Apatan, kreator konten asal Filipina, dinyatakan meninggal dunia pada 14 Juni 2024 setelah mukbang sepiring ayam goreng dan nasi.
Seorang dokter bernama Tony Leachon mengungkapkan, Apatan meninggal karena menderita stroke hemoragik atau pembuluh darah di otak pecah.
"Menurut dokter yang menanganinya di ruang gawat darurat, ada gumpalan darah di otak. Itu artinya tekanan darahnya meningkat dan pembuluh darah di otaknya pecah. Jadi, penyebab kematiannya adalah stroke hemoragik," jelasnya.
Tony memperingatkan, makan makanan asin dapat memicu stroke dan serangan jantung. Selain itu, makan daging setiap hari juga menyebabkan gangguan tersebut.
Oleh karena itu, dia lebih merekomendasikan porsi makan yang standar, seperti makan ikan dan ayam daripada daging merah. Kemudian, ditambah separuh piring sayuran dan buah-buahan.
"Jadi, saya rasa ini pelajaran untuk kita semua. Jika ini menjadi kebiasaan, kebiasaan Anda menentukan perilaku Anda, dan perilaku Anda menentukan nasib Anda juga. Makan terlalu banyak itu tidak baik, apalagi jika makanannya asin, berlemak, dan manis," katanya.
Leachon juga mengimbau publik tidak sering menonton konten mukbang. Sebab, video tersebut menimbulkan masalah karena banyak orang akan mencoba makan berlebihan demi konten.
Sebuah penelitian menunjukkan, menonton mukbang secara terus-menerus dapat menyebabkan gangguan makan atau kecanduan internet.
Filipina bakal larang mukbang
Departemen Kesehatan Filipina (DOH) mengeluarkan peringatan kesehatan masyarakat terhadap video mukbang, menyusul kematian Dongz Apatan.
DOH bahkan sedang mempertimbangkan akan melarang siaran video mukbang karena dianggap sebagai praktik yang tidak sehat.
Sekretaris DOH, Ted Herbosa mengungkapkan, mukbang adalah praktik buruk berisi orang yang makan berlebihan untuk membuat konten.
"Makan berlebihan tidak sehat. Itu akan menyebabkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung, penyakit tidak menular, dan bahkan serangan jantung," kata dia, dilansir dari Phil Star.
Ted menyatakan, dirinya dapat melarang persebaran video mukbang secara lokal. Dia juga dapat meminta Departemen Teknologi Informasi dan Komunikasi (DICT) untuk melarang situs-situs yang menyiarkannya.
DOH menekankan, orang-orang yang menyiarkan kontan mukbang berarti mempromosikan perilaku tidak sehat bagi warga Filipina.
"Ini seperti pornografi makanan, membuat orang makan seperti orang rakus," kata Herbosa. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Influencer Filipina Meninggal Dunia Usai "Mukbang" Ayam Goreng"
Baca juga: 116 Orang Tewas dalam Insiden Acara Keagamaan di India
| WNI Mengaku Bunuh Istri di Hotel Singapura, Terancam Hukuman Mati |
|
|---|
| Kerangka Gadis Cilik Ditemukan 100 Km dari Rumahnya Setelah 14 Tahun Hilang Akibat Tsunami |
|
|---|
| Balita Berperilaku Mirip Anjing Bikin Warga Khawatir, Orang Tua Mengaku Terapkan Pengasuhan Alami |
|
|---|
| Pesawat Jatuh Timpa Seorang Wanita yang Sedang Jalan Sore di Taman Kota |
|
|---|
| 2 WNI Jadi Korban Penikaman di Jepang, 1 Tewas dan 1 Luka Berat, Pelakunya Juga WNI |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.