Polisi
Update Kasus Piagam Palsu PPDB Kota Semarang, Pelatih Marching Band akan Dijemput Paksa Polisi
Kasatreskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena menyebut telah menaikan status kasus dugaan piagam palsu.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
Selain itu, pihaknya berencana meminta keterangan dari Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Jawa Tengah, panitia PPDB dan juga para wali murid.
Pemanggilan para saksi tersebut untuk memastikan keabsahan dari piagam tersebut.
"Kami ada copy dari piagam yang diduga palsu maupun yang asli. Nah, kita lihat nanti apakah pelatih (marching band) ini berbuat sendiri atau ada dibantu dengan yang lain," jelasnya.
Andika menuturkan, kasus ini bermula adanya laporan dari seorang calon wali murid SMAN 3 Semarang.
Dalam laporan itu, wali murid tersebut merasa anaknya tidak bisa masuk ke SMA Negeri 3 karena ada calon siswa yang menggunakan piagam palsu di jalur prestasi.
Bahkan, pemalsuan diduga sampai mengubah status juara yang seharusnya juara 3 dalam tetapi diubah menjadi juara 1.
"Tujuannya untuk menaikan skor supaya memuluskan lolos PPDB di SMA tersebut," katanya. (Iwn)
Peluru Pistol Rakitan Tembus Pelipis AKBP Beni Mutahir, Cuma Bisa Ditembakkan Sekali |
![]() |
---|
Ibu Korban Pencabulan Lapor Polisi, Malah Disuruh Tangkap Sendiri Pelakunya |
![]() |
---|
Kapolda Belajar Cara Sopan Santun Melayani Warga pada Satpam Bank |
![]() |
---|
Emak-emak Bongkar Kelakuan Polisi dan Jaksa Minta Uang Sewa Kamar Tahanan Rp 2,5 juta |
![]() |
---|
Polisi Tilang Relawan Ambulan, Netizen: seumur hidup gak pernah liat polisi kawal ambulan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.