Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kota Pekalongan

Gen Z Kota Pekalongan Dibekali Pelatihan Content Creator dan Pudding Art

Guna memaksimalkan potensi dan mengembangkan bakat, Gen Z di Kota Pekalongan dibekali pelatihan jadi content creator dan pembuatan pudding art

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: muslimah
Dok Kominfo Kota Pekalongan
Ketua TP PKK Kota Pekalongan Inggit Soraya saat membekali peserta pelatihan jadi content creator dan pembuatan pudding art, di Gedung Diklat Kota Pekalongan, Jumat (12/9/2024). 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Guna memaksimalkan potensi dan mengembangkan bakat, Gen Z di Kota Pekalongan dibekali pelatihan jadi content creator dan pembuatan pudding art.

Pelatihan ini difasilitasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) setempat bekerjasama dengan TP PKK Kota Pekalongan, di Gedung Diklat Kota Pekalongan, Jumat (12/9/2024).

Ketua TP PKK Kota Pekalongan Inggit Soraya, menyebutkan, kedua jenis pelatihan tersebut diikuti masing-masing 20 peserta. Untuk pelatihan content creator dikhususkan bagi para pemuda. Sebab, mereka lebih percaya diri dan berkembang mengikuti zaman.

"Pelatihan konten kreator ini, membuka kesempatan untuk para anak muda untuk bisa mengikuti pelatihan ini. Karena, memang konten kreator ini bisa menjadi pekerjaan tetap. Banyak sekali dibutuhkan untuk promosi produk hingga branding," katanya.

Menurut Inggit, selain menerima materi pelatihan mereka juga mendapat alat pendukung konten seperti ring light, charger, dan lainnya.

Sedangkan, puding Art merupakan seni menghias puding yang terbuat dari gelatin. Bahan gelatin dapat diganti dengan menggunakan jelly konnyaku atau agar-agar bubuk yang mudah ditemukan di pasaran.

Inggit berharap, seusai pelatihan peserta bisa membuka usaha mandiri dan meningkatkan ekonomi keluarga. Sehingga, pemberdayaan masyarakat Kota Pekalongan bisa berhasil.

"Semoga pelatihan ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Tidak hanya semangat waktu pelatihan saja namun juga bisa dijadikan usaha yang nantinya  bisa menghasilkan untuk pendapatan keluarga."

"Sesuai tujuan kita, untuk memperdayakan masyarakat meningkatkan keterampilan dan juga mengurangi pengangguran di Kota Pekalongan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Betty Dahfiani Dahlan, berharap, melalui pelatihan ini bisa memberikan ilmu yang optimal, sehingga mampu melanjutkan untuk dipraktekkan di rumah masing-masing pasca pelatihan ini.

"Kami juga berikan alat pendukung, sebagai salah satu program visi misi Walikota untuk mewujudkan masyarakat Kota Pekalongan yang lebih sejahtera, mandiri dan berbudaya berlandaskan nilai-nilai religiusitas."

"Kami berharap, mereka nantinya yang belum bekerja bisa bekerja dan bagi yang sudah bisa lebih meningkatkan kemampuan sehingga mampu mensejahterakan kehidupan nya sendiri," tambahnya. (Dro)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved