Sama Ngotot Sebagai Korban, Ini Fakta Lengkap Pria Disabilitas Jadi Tersangka Rudapaksa Mahasiswi
Kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan pria disabilitas terjadi di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB)
"Sampai akhirnya si pelaku (tersangka) bilang ke korban, kamu harus mensucikan diri dari dosa-dosamu di masa lalu dengan cara kamu harus mandi bersih," ungkap Ade, dari pengakuan korban.
Korban sempat menolak, namun tersangka mengancam korban dengan akan menyebarkan aib korban ke semua orang.
"Dia (tersangka) bilang, kamu itu sudah terikat sekarang sama saya, saya sudah tahu segala hal tentang kamu, saya akan laporkan semua itu ke orang tuamu," ungkapnya.
Karena ketakutan, korban pun terpaksa mengikuti permintaan tersangka.
"Akhirnya korban yang sedang dalam kondisi banyak pikiran merasa ketakutan dengan ancaman pelaku, akhirnya mengiyakan ajakan pelaku dibawa ke homestay dengan dalih untuk membersihkan diri," ungkapnya.
Di homestay tersebut, korban mengaku ketakutan.
"Bukan secara sukarela memberi uang untuk membayar homestay, korban mengaku ketakutan, karena jika kabur korban pasti dikejar karena ada interaksi pemilik homestay dengan si pelaku," ujar Ade.
Akhirnya, tersangka merudapaksa korban di homestay tersebut.
Ade menuturkan, saat ini korban dalam kondisi yang tertekan karena banyak yang menyalahkannya.
"Korban saat ini hanya ingin ada orang yang percaya sama dirinya," ujar Ade.
Ansor Jateng Lakukan Pengukuran Kaki dan Tangan Palsu Penyandang Disabilitas di Slawi |
![]() |
---|
Kebakaran di Kawasan Padat Penduduk, 2 Rumah Ludes dan 2 Lainnya Terdampak |
![]() |
---|
Keren! Sosok Kang Hikmat, Pria Disabilitas yang Mampu Melewati Batas! Sampai Puncak Gunung Prau |
![]() |
---|
Inilah Sosok Perempuan Tersangka Pembunuhan Brigadir Nurhadi di Lombok, Keluarga: Ada yang Janggal |
![]() |
---|
Apa Salah Brigadir Nurhadi hingga Dibunuh 2 Atasan? Sempat Diberi Obat Penenang Sebelum Dieksekusi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.