Predator Seks Jepara
Tampang Safiq, Predator Seks Jepara Yang Tak Dikenali Pemilik Kos Karena Sewa Per Jam Rp 30 Ribu
Terungkap alasan pemilik kos tidak mengenali predator seksual Safiq alias S (21) karena sewa kamar per jam dari penghuni asli.
Setelah itu, dia membujuk para korban untuk mengirimkan foto dan video asusila.
"Dengan media sosial dan telegram, dia telah merayu korban-korban anak di bawah umur ini untuk kirim foto dan video asusila, diminta untuk membuka baju dan buka segalanya," kata Dirreskrimum Kombes Pol Dwi Subagio.
Para korban diketahui berasal dari berbagai daerah, mulai dari Semarang, Lampung, hingga beberapa daerah di Jawa Timur.
Namun, mayoritas korban merupakan perempuan Jepara.
"Sejumlah korban juga ada yang sudah disetubuhi dan direkam. Jika menolak nafsu besarnya, diancam disebar foto dan video yang pernah dikirim," imbuhnya.
Meski demikian, jumlah korban bisa saja bertambah karena diduga belum keseluruhan melapor.
Ditreskrimum Polda Jateng pun meminta kepada orang tua yang anaknya menjadi korban untuk segera melaporkan.
"Tapi jumlah korban ini belum terakhir, karena hari ini ditemukan barang bukti lainnya. Pengakuan pelaku ada beberapa dokumen di handphone pelaku yang telah dihapus. Ini akan kami buka kembali. Nanti akan kita pastikan berapa jumlah korbannya," katanya lagi.
Baca juga: Polisi Temukan Alat Kontrasepsi di Kasus Predator Seks Jepara, Ini Peran Pentingnya di Proses Hukum
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat yang anak-anaknya menjadi korban kekerasan seksual dari tersangka untuk tidak segan melapor ke Dirreskrimum Polda Jateng.
"Kepada para orang tua kami imbau cek kembali HP putra putrinya. Jika menjadi korban silakan melapor, kami akan mengamankan dan merahasiakan identitas para korban maupun yang memberikan informasi," pungkas Subagio.
Polisi menemukan bukti baru terkait kasus predator seks berinisial S (21) di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Minggu (4/5/2025). (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bukti Baru Kasus Predator Seks Anak di Jepara, Apa yang Ditemukan Polisi?"
Bangunan Meditasi di Candi Borobudur Terbakar, Kerugian Capai Rp4 Miliar |
![]() |
---|
Propam Polda Jateng Periksa Kapolsek Genuk Terkait Tahanan Tewas di Rutan |
![]() |
---|
Kronologi Kecelakaan Minibus Rem Blong di Wisata Kaligua Brebes, Sepeda Motor Dihantam |
![]() |
---|
Politeknik Pekerjaan Umum Dorong Pendidikan Vokasi Jadi Laboratorium Hidup Pembangunan di Era AI |
![]() |
---|
Detik-detik Bom Molotov Meledak Saat Aksi Tawuran Remaja Semarang Utara, Polisi Tangkap 1 Pelaku |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.