Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Kisah Suryadi Tak Berani Lihat Luka Kakaknya Djuminingsih Korban Tewas Tabrak Lari di Semarang

Duka mendalam dirasakan keluarga Djuminingsih (48) seorang ibu tewas diboncengkan anaknya saat bertabrakan dengan

TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS
RINGSEK: Sepeda motor ringsek setelah terlibat kecelakaan di Jalan Dr Wahidin, Kaliwiru, Candisari, Kota Semarang, Rabu (14/5/2025). Seorang ibu diboncengkan anaknya tewas setelah motor adu banteng dengan mobil. (TRIBUN JATENG/RAHDYAN TRIJOKO PAMUNGKAS) 

Ibu itu diketahui bernama Djuminingsih (48). Ibu dan anak menggunakan sepeda motor Vega H3489SF saat bertabrakan dengan mobil Ayla R 1361LM di depan halte Trans Semarang.


Saksi, Munawaroh menuturkan kecelakaan terjadi sekitar pukul 05.00. Mobil Alya itu melaju dari arah Jatingaleh dan sepeda motor arah Tanah Putih. Saat kejadian mobil maupun sepeda motor itu melaju kencang.


Lanjutnya mobil Alya itu dari arah Jatingaleh itu mendahului Trans Semarang yang hendak berhenti di halte hingga akhirnya terjadi tabrakan.


"Padahal busnya jalan pelan. Mobilnya itu kencang banget. Begitu juga sepeda motor juga kencang," jelasnya.


Dikatakannya, pengguna sepeda motor itu adalah ibu dan anak. Sang ibu tewas di tempat dan anaknya mengalami luka cukup parah.


"Anaknya mengalami patah tulang di kaki dan tangan," kata dia.


Ia mengatakan pada kejadian itu pengendara Alya kabur melarikan diri. Begitu juga penumpang mobil Alya itu juga melarikan diri.


"Keduanya pengemudi dan penumpang berpisah saat melarikan diri," tandasnya. (rtp)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved