Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kendal

Bupati Tika: Pemkab Kendal Sudah Punya Investor Kelola Sampah Sistem RDF

Investor yang akan mengelola TPA Darupono Kendal ini diklaim telah melakukan pemaparan progres pengelolaan sampah berbasis Refuse Derived Fuel (RDF). 

TRIBUN JATENG/AGUS SALIM IRSYADULLAH
INVESTOR - Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari. Disebutkannya jika saat ini Pemkab Kendal telah memiliki investor untuk mengelola sampah di TPA Darupono menggunakan sistem RDF. 

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Pemkab Kendal saat ini sedang menggandeng erat satu investor yang akan menangani pengelolaan sampah di TPA Darupono Kaliwungu.

Investor itu diklaim telah melakukan pemaparan progres pengelolaan sampah berbasis Refuse Derived Fuel (RDF). 

"Sudah ada satu investor yang tertarik untuk pengelolaan sampah."

"Yang pasti sudah ada dan saat ini sedang berproses," kata Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari ditemui di ruangannya, Senin (19/5/2025).

Baca juga: Harlah ke-91, Kader Ansor Kendal Diminta Tidak Terlibat Politik Praktis

Baca juga: Apoteker Kendal Curhat ke Bupati, Konsultan Patok Tarif Urus SLF Hingga 30 Juta

Dia menerangkan, ketertarikan investor itu telah dipastikan setelah adanya penandatanganan perjanjian penanganan sampah dengan PT Semen Gresik pada Kamis (17/4/2025).

Nantinya, investor itu akan mengolah sampah menjadi bahan bakar alternatif yang dihasilkan dari pengolahan sampah, terutama sampah anorganik yang tidak dapat didaur ulang. 

Proses ini melibatkan pemisahan, penghancuran, dan pengeringan sampah untuk menghasilkan bahan bakar yang dapat digunakan sebagai pengganti batu bara atau bahan bakar fosil lainnya.

"Kalau dengan PT Semen Gresik itu yang akan membeli hasil RDF dari investor."

"Investor yang mengolah sampahnya."

"Jadi ini berbeda perannya," ungkapnya.

Bupati yang akrab disapa Tika melanjutkan, pihaknya pun mengakui jika kondisi TPA Darupono mengalami overload.

Sehingga, diperlukan langkah strategis untuk mengatasi masalah sampah yang saat ini berstatus darurat.

"Kami berkomitmen untuk menjadikan Kendal bebas sampah," sambungnya.

Sebagai program prioritas, Tika bakal mengalokasikan dana yang tak sedikit untuk mengentaskan persoalan sampah.

Dia juga telah mengamati beberapa kota yang telah menerapkan sistem penanganan sampah untuk diimplementasikan di Kendal.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved