Bahkan suaminya diminta untuk mengikuti rapat konsolidasi dan koordinasi menggantikan NF, tetapi tidak hadir.
"Sekretaris menghubungi suaminya untuk bergabung di rapat, biar kami tahu, tetapi tidak ada respon."
"Sampai rapat berakhir belum bergabung, jadi kami belum bisa memastikan posisinya di mananya," jelasnya.
Baca juga: "Takut, Pergi Semua" Anggota Dishub Pungli Berkedok Razia Ilegal Kabur Saat Didatangi Wartawan
Baca juga: Kapolres Perintahkan Anak Buahnya Dalami Dugaan Haji Ilegal yang Libatkan Korban Warga Kota Tegal
Sekretaris DPD PAN Kota Tegal, M Fajar Nurwildani mengatakan, prinsipnya pengurus DPD tidak ada yang tahu keberadaan NF.
Dia sempat menanyakan keberadaan NF kepada suaminya, tetapi tidak ada jawaban jelas.
Suaminya hanya menjawab minta doanya.
"Tidak ada pembahasan itu (red, sanksi) dalam rapat koordinasi dan konsolidasi."
"Kami tahunya NF sedang beribadah," katanya.
Dia menegaskan bahwa persoalan yang saat ini dialami oleh NF merupakan kegiatan pribadi.
Hal itu tidak berkaitan dengan DPD PAN Kota Tegal.
"Kami tahunya NF itu menunaikan ibadah haji."
"NF sudah menitipkan untuk melanjutkan organisasi kepada kami," ujarnya.
Sementara itu, rekan anggota DPRD Kota Tegal sesama dari Fraksi PAN, Tengku Rayhan Makarim turut prihatin terhadap persoalan yang sedang dihadapi oleh NF.
Tetapi meskipun demikian, semua kegiatan partai tetap akan berjalan
Mulai dari mengikuti Muswil, rapat pleno, dan sebentar lagi Musda.