"Saya sudah 22 tahun jadi pedagang di Pasar Kliwon. Dulu tidak pernah bocor, kalaupun bocor langsung diperbaiki. Enggak tahu ini sudah cukup lama enggak ada perbaikan," ujarnya.
Sebagai pedagang, Nur berharap pemerintah daerah memperhatikan kondisi Pasar Kliwon yang semakin sepi dan sering kali bocor.
Utamanya bagi pedagang konveksi dan elektronik yang merugi ketika terdampak banjir atau bocor.
"Yang jelas, kondisi pasar sudah sepi, jadi tambah sepi," jelasnya.
Hal senada juga disampaikan Pedagang Konveksi di Lantai 2 Blok A, Agung yang mengeluhkan kondisi pasar tak kunjung diperbaiki.
Kata dia, talang yang berkarat dan bolong sudah semestinya diganti. Supaya kejadian bocor atap pasar tidak terus terulang setiap kali hujan turun.
"Pas hujan deras, yang bocor juga deras. Kalau hujannya enggak deras, tidak terlalu berdampak," kata Agung yang sudah 15 tahun menjadi pedagang di Pasar Kliwon. (Sam)
Baca juga: DPRD Semarang Minta PDAM Perketat Keamanan Usai Penemuan Mayat di Reservoir Siranda
Baca juga: Nasib Reservoir Siranda Semarang Pasca Temuan Mayat Mengapung, Dirut PDAM: Kami Pasang CCTV
Baca juga: Bupati dan DPRD Karanganyar Setujui Empat Raperda, Inilah Macamnya