Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jawa Tengah

Sosok Pelaku Pembakaran Pospol Simpang Lima Ternyata Pegawai Harian Lepas Pemkot Semarang

Ini sosok para terduga pelaku pembakaran mobil di belakang kompleks Kantor DPRD Jateng dan pos polisi Simpang Lima Semarang.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO
PELAKU PEMBAKARAN - Kapolrestabes Semarang Kombes Pol M Syahduddi (paling kanan) menunjukkan barang bukti kasus pembakaran mobil dan pos polisi Simpang Lima di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Jumat (19/9/2025). Penangkapan para tersangka itu buntut aksi demonstrasi di Kota Semarang akhir Agustus 2025. 

Rombongan kedua mengarah ke Simpang Lima dan rombongan terakhir ke arah Taman Indonesia Kaya.

Dua rombongan Simpang Lima dan Taman Indonesia Kaya melakukan pengerusakan.

Untuk Simpang Lima yakni Pos Patwal Satlantas Polrestabes Semarang

Dia mengungkap, kerugian akibat pembakaran pos itu Rp197 juta. 

Sebaliknya, rombongan pendemo yang mengarah ke Taman Indonesia Kaya membakar tiga mobil dan beberapa kendaraan lainnya mengalami kerusakan.  

Pihaknya tak menaksir nilai kerusakan tersebut.

TERSANGKA BARU - Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio hendak menunjukkan barang bukti dalam kasus aksi demonstrasi di depan Mapolda Jateng, Kota Semarang, Jumat (19/9/2025).
TERSANGKA BARU - Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio hendak menunjukkan barang bukti dalam kasus aksi demonstrasi di depan Mapolda Jateng, Kota Semarang, Jumat (19/9/2025). (TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO)

Baca juga: Polda Jateng Pastikan Pelayanan SKCK Optimal di Tengah Lonjakan Pemohon

Latar Belakang Tersangka

"Kami mengantongi barang bukti rekaman video saat mereka melakukan pembakaran," katanya.

Dalam rekaman itu hanya menunjukan satu tersangka MZ membakar mobil Brio pelat H 1621 G dengan bermodal kain dan korek.

Sementara anak IRD membakar motor Vega pelat H 2484 R.

Para tersangka lainnya tidak terdapat rekaman mereka melakukan pembakaran, melainkan hanya sebatas pelemparan. 

"Lima tersangka mengikuti aksi tersebut karena terpengaruh media sosial," terangnya.

Kombes Pol M Syahduddi merinci latar belakang kelima tersangka ini.

Tersangka Rheno RR merupakan  pegawai harian lepas di dinas Lingkungan Pemkot Semarang.

Sebelum aksi demonstrasi, tersangka sempat menenggak minuman keras (miras). 

Kemudian tersangka Andi V bekerja di sektor swasta.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved