10 Pernyataan Temenggung Sikar soal Penemuan Bilqis di Bukit 12 Suku Anak Dalam
Pelaku, Mery Ana, meyakinkan keluarga SAD dengan membawa surat bermaterai yang tampak seperti dokumen resmi. Di hadapan warga, ia menyebut bahwa Bilq
Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Temenggung menyebut masyarakat SAD yang tidak terbiasa dengan dokumen formal tentu mudah percaya jika melihat materai dan tanda tangan.
3. “Anak aku itu tukang percayo, jadi diambilnyo anak itu.”
Ia mengakui Begendang dan Ngerikai adalah sosok polos dan mudah percaya.
Mereka menerima cerita pelaku tanpa curiga, apalagi setelah menunjukkan dokumen yang terlihat sah.
“Kami masyarakat hutan. Orang kota datang ngomong halus, kami anggap betul,” ujarnya.
4. “Pelaku minta uang Rp 85 juta, katanya uang perawatan.”
Pernyataan ini menjadi hal paling mengejutkan.
Temenggung mengungkapkan bahwa pasangan SAD itu diminta uang total Rp 85 juta oleh pelaku dengan alasan biaya “perawatan”, “pengurusan surat”, dan “administrasi titip anak”.
Jumlah tersebut sangat besar bagi warga SAD, yang mengumpulkan uang dari hasil panen dan tabungan bertahun-tahun.
5. “Waktu polisi datang, barulah kami tahu anak itu hilang.”
Menurut Sikar, keluarga SAD baru mengetahui status Bilqis sebagai anak hilang setelah polisi menunjukkan laporan resmi beserta ciri-ciri yang cocok dengan anak yang mereka asuh.
“Saya langsung bilang, kalau itu benar anak hilang, kami akan bantu cari,” tegasnya.
| Bareskrim Turun Tangan Telusuri Jaringan Penculik Bilqis di Bali, Jateng, Kepri hingga Jambi |
|
|---|
| Beda Nasib Alvaro Kiano Tak Seberuntung Bilqis, Hilang 8 Bulan Belum Ditemukan |
|
|---|
| Perubahan Bilqis Setelah Diculik ke Suku Anak Dalam, Jadi Lebih Agresif Saat Minta Mainan |
|
|---|
| Suku Anak Dalam Disebut Adopsi Anak untuk Memperbaiki Keturunan, AMAN: Tidak Masuk Akal |
|
|---|
| Selain Bilqis, Kenzie Balita Asal Bungo Jambi Juga Diculik 3 Tahun Belum Ditemukan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/20251111_Ipda-Supriyadi-Gaffar-negosiasi-kasus-penculikan-Bilqis_1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.