Kriminal
Suara Fals Berujung Maut, Erik Tewas Setelah Mengejek Bobby Tak Bisa Nyanyi
Bobby Rahman Pohan (22) mengaku sangat menyesali perbuatannya yang terpantik emosi sehingga menghabisi nyawa temannya, Erik Pohan Dabuke (59).
Penulis: Val | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM - Berawal dari nyanyi bersama siapa sangka satu nyawa akan melayang.
Momen nyanyi bersama, main gitar sore-sore biasanya jadi kegiatan yang membawa gembira.
Namun kali ini duka justru terjadi karena duel maut gara-gara suara fals terjadi setelah itu.
Bobby Rahman Pohan (22) mengaku sangat menyesali perbuatannya yang terpantik emosi sehingga menghabisi nyawa temannya, Erik Pohan Dabuke (59).
Baca juga: Wiranto Kenang Sosok Almarhumah Rugaiya Usman: Istri Penyabar, Tak Pernah Marah
Baca juga: Cerita Malam Pertama Penjaga Makam, Muryani Tak Bisa Tidur: "Terasa Ada Yang Ketuk Pintu Terus"
Baca juga: Identitas Pria yang Ditemukan Terbujur Kaku di Musala Pabrik KIK Kendal, Warga Batang
"Kami sudah berteman enam tahun. Saya enggak ada niat membunuh. Saya menyesal," kata Bobby saat ditanyai di Polsek Medan Timur pada Senin (17/11/2025).
Bobby menuturkan, di hari kejadian, dia sudah minum tuak bersama korban sejak pukul 09.00 WIB.
Ketika sore hari, keduanya bersama yang lain bernyanyi-nyanyi.
Sewaktu itu, Bobby sakit hati dengan Erik karena diejek tak bisa nyanyi.
"Nyanyi-nyanyi-lah kami. Karena saya tak bisa nyanyi, dimarahinya saya. 'Jangan kaulah, buat malu', katanya," ungkap Bobby.
Dari situlah kemudian Bobby emosi dan naik ke Jembatan Titi Gantung.
Bobby mengambil lampu neon dan menantang Erik berkelahi.
Erik meladeni dengan membawa batu.
Keduanya saling melukai. Nahasnya, Erik meninggal.
Bobby lekas kabur dan tak menyangka Erik meninggal dunia.
Kini, Bobby telah ditahan di Polsek Medan Timur untuk diproses hukum lebih lanjut.
Di sisi lain, Kepala Polsek Medan Timur Kompol Agus Butar-butar mengucapkan bahwa ke depan pihaknya akan menunggu hasil otopsi.
"Pastinya kami proses hukum secara profesional. Ini tinggal tunggu hasil otopsi, lalu berkas dikirim ke tahapan lebih lanjut," ujar Agus.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (16/11/2025) malam. Mulanya, keduanya minum tuak bersama di Jalan Jawa. (*)
Sumber: kompas.com
| Mahasiswa Fakultas Hukum Tewas Dibunuh, Sempat Ijin Bawa Teman Menginap |
|
|---|
| "Semalam Tak Bisa Tidur" Kegelisahan Iffah Sebelum Dapat Kabar Suaminya Ditemukan Tewas Terikat |
|
|---|
| Alasan Pilu Anggota TNI Curi Kotak Amal Masjid, Pratu Fahdil Kehabisan Ongkos Jenguk Orang Tua |
|
|---|
| Kalung Ditarik Jambret, Emak-emak Tewas Terjatuh dari Sepeda Motor |
|
|---|
| Awal Mula Imam Tega Habisi Ibu Kandung, Bermula Tak Berangkat Tahlilan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Bobby-Rahman-Pohan-22-dihadirkan-saat-polis.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.