Manfaat Jahe
Manfaat Jahe untuk Kesehatan dan Gaya Hidup, Ketahui Pula Takaran Tepat Mengonsumsinya
Jahe tidak hanya mengandung vitamin C, magnesium, dan potasium, melainkan juga menawarkan beragam manfaat kesehatan lain
TRIBUNJATENG.COM - Jahe sudah banyak diteliti untuk mengetahui sejauh mana khasiatnya bagi tubuh.
Dan ternyata, rempah yang satu ini memang kaya akan manfaat.
Yuk simak selengkapnya.
Baca juga: Rasanya Tak Terlupakan, Berikut Resep Minuman Jahe Cabai Wangi, Hangat, Pas Diminum saat Hujan
Baca juga: Yuk Cek! 24 Manfaat Jahe Merah untuk Kesehatan, Termasuk Mencegah Penuaan Dini
Di Indonesia, jahe merupakan salah satu penyedap makanan wajib, bahkan dijadikan minuman seperti wedang jahe dan wedang ronde.
1. Manfaat jahe
Jahe tidak hanya mengandung vitamin C, magnesium, dan potasium, melainkan juga menawarkan beragam manfaat kesehatan lain. Yaitu:
Pereda nyeri
Jahe segar memiliki kandungan senyawa yang disebut gingerol, yang mencakup sifat antioksidan dan mengurangi enzim inflamasi.
"Jahe bermanfaat untuk kondisi terkait peradangan dan pereda nyeri, khususnya kram menstruasi dan juga kondisi artritis," sebut ahli diet Candace O'Neill, RD, LDN.
Dalam sebuah uji klinis, jahe menunjukkan dapat memperbaiki nyeri lutut yang terkait osteoartritis.
Sementara itu, jahe kering juga mengandung senyawa anti inflamasi, namun gingerol akan berubah bentuk saat dipanaskan menjadi senyawa lain yang tidak begitu efektif.
Menurut O'Neill, jahe lebih dikaitkan dengan penghilang rasa sakit jangka panjang, bukan penghilang rasa sakit langsung.
"Berbeda dengan obat pereda nyeri yang dijual bebas, yang membantu dalam sekejap."
"Para peneliti yang memelajari efek jahe menemukan bahwa rempah-rempah memiliki efek penghilang sakit yang tidak langsung," ucapnya.

Menjaga kadar gula darah
Senyawa gingerol pada jahe juga berfungsi menjaga kadar gula darah agar tetap stabil.