Berita Pekalongan
138 Atlet Bridge Ikuti Prakualifikasi Porprov Jateng di Pekalongan
Prakualifikasi Porprov cabor bridge ini diikuti 16 kabupaten kota di Jawa Tengah yang terdiri dari 16 tim putra dan 7 tim putri.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - 138 atlet cabang olahraga bridge mengikuti prakualifikasi Porprov Jawa Tengah yang diselenggarakan KONI Jawa Tengah bersama GABSI dan Pemkot Pekalongan, di Sahid Mandarin Convention Centre Kota Pekalongan, Kamis (2/6/2022).
Ketua KONI Jawa Tengah, Bona Ventura menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya prakualifikasi Porprov Jateng yang telah dipersiapkan secara baik.
Baca juga: Sidak Orang Asing di Kabupaten Pekalongan, Nasir Khan Warga Pakistan: Dokumen Saya Lengkap
Baca juga: PAD Parkir Kota Pekalongan Baru Tercapai Rp 325 Juta, Masih Jauh Capai Target
Baca juga: Keren Nih, Kota Pekalongan Sudah Tuntas Frambusia Tahun Ini, Kemenkes Berikan Penghargaan
Baca juga: Kabupaten Pekalongan Tujuh Kali Berturut-turut Raih WTP, Ini Kata Bupati
Bona menjelaskan, babak pra Porprov ini dicanangkan secara resmi mulai Juni 2022 untuk menyiapkan atlet-atlet terbaik di masing-masing kabupaten kota dalam Porprov Jawa Tengah Tahun 2023.
Sekaligus pra Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) 2024 yang rencananya akan digelar di Sumatera Utara (Sumut).
"Kegiatan prakualifikasi ini kami nilai sangat tepat."
"Yakni untuk menyiapkan atlet-atlet bridge terbaik di tiap daerah agar mampu berlaga di Porprov Jawa Tengah maupun di PON 2024," kata Ketua KONI Jawa Tengah, Bona Ventura kepada Tribunjateng.com, Kamis (2/6/2022).
Bona sangat optimis atas kemampuan para atlet Jawa Tengah, jika diasah sejak dini akan lebih maksimal lagi prestasinya.
KONI Jateng sangat mendukung semua cabor untuk bisa dioptimalkan, terlebih jika upaya-upaya dan kerja sama yang terjalin antara insan dunia olahraga serta stakeholder lain selama ini bisa ditingkatkan.
"Kami harapkan, jika upaya ini semua terukur dan melewati proses seleksi ketat."
"Kami yakin, akan lahir bibit-bibit atlet daerah yang berprestasi, terutama untuk cabor bridge ini mampu berkibar di ajang PON Sumut," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Pekalongan, Edyywan menilai, Kota Pekalongan banyak atlet yang berpotensi untuk bisa masuk PON maupun SEA Games.
"Mudah-mudahan, melalui prakualifikasi cabor bridge Kota Pekalongan bisa menyumbangkan atlet-atlet berprestasi untuk di tingkat Jawa Tengah, maupun mewakili Indonesia di ajang olahraga bergengsi lainnya," katanya.
Pihaknya menambahkan, dalam prakualifikasi Porprov cabor bridge ini diikuti oleh 16 kabupaten kota di Jawa Tengah yang terdiri dari 16 tim putra dan 7 tim putri yang beradu skill pada 2-5 Juni 2022.
"Satu tim terdiri dari 6 orang."
"Untuk tim putra, nantinya akan diambil 7 tim bridge terbaik yang akan ditambah 1 tim dari tuan rumah Porprov Jateng yaitu Pati Raya."
"Sedangkan untuk tim regu putri akan diambil 6 tim, karena daerah Pati tidak mempunyai atlet putri."
"Dengan adanya pra Porprov ini ke depannya bisa mencetak atlet-atlet baru yang lebih berprestasi lagi untuk mengharumkan nama Indonesia," tambahnya. (*)
Baca juga: Jeritan Nelayan di Kota Tegal - Harga Solar Terus Melejit, Subsidi BBM Belum Merata
Baca juga: 260 Petugas Dikerahkan Lakukan Sensus Penduduk Lanjutan di Blora, Target Rampung Akhir Bulan Ini
Baca juga: Saiful Arifin Akuisisi Klub Sepak Bola Asal Magetan, Diubah Nama Jadi Safin Pati FC, Ini Alasannya
Baca juga: Delegasi Swiss Pantau Program S4C di Polifurneka Kendal, Ini Kata Mereka